Bosan Traveling ke Pantai atau Gunung? Saatnya Uji Nyali Berlibur ke Kuburan!
Salah satu tempat bisa dijelajahi adalah kuburan. Tapi, ini bukan berarti untuk menguji nyali wisatawan.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Pantai dan pegunungan lumrah terlintas di kepala saat mengkhayalkan tujuan wisata.
Berjemur sambil mendengarkan merdunya desir ombak di pantai atau memacu kekuatan tubuh mendaki gunung memang memberikan kenikmatan tersendiri.
Namun, jika Anda bosan dengan dua tujuan di atas, tak ada salahnya mengubah haluan untuk sedikit variasi.
Salah satu tempat bisa dijelajahi adalah kuburan. Tapi, ini bukan berarti untuk menguji nyali wisatawan.
Tak bisa dimungkiri, "rumah" peristirahatan terakhir manusia ini lekat dengan citra angker dan mengerikan.
Padahal, bila berani mengulik, tamasya makam mampu memberikan pengalaman istimewa.
Terlebih, Anda juga dapat memamerkan foto liburan berbeda di media sosial karena tempat ini jarang dijelajahi.
Setiap kompleks pekuburan biasanya menyembunyikan pengetahuan sekaligus cerita menarik di dalamnya.
Misalnya, makam raja keturunan Sidabutar di Desa Tomok, Pulau Samosir, Sumatera Utara.
Sidabutar dipercaya sebagai orang pertama sekaligus penguasa di Pulau ini.
Masuk ke makam, Anda akan disambut gapura berukir cicak menghadap pada empat payudara.
Konon, ini merupakan pencerminan ke mana pun seseorang dari Suku Batak merantau. Ia selayaknya mudah beradaptasi, dan tetap ingat pada tanah kelahirannya.
Thinkstock
Pada komplek makam raja-raja keturunan Sidabutar terdapat batu yang dipahat berbentuk kepala manusia.
Pada komplek makam raja-raja keturunan Sidabutar terdapat batu yang dipahat berbentuk kepala manusia. Penempatan makamnya pun berbeda.