Bosan Traveling ke Pantai atau Gunung? Saatnya Uji Nyali Berlibur ke Kuburan!
Salah satu tempat bisa dijelajahi adalah kuburan. Tapi, ini bukan berarti untuk menguji nyali wisatawan.
Editor: Malvyandie Haryadi
Peti-peti diletakkan di atas permukaan tanah, dan setiapnya dihiasi bermacam simbol khas.
Bila jeli, Anda akan melihat bahwa kuburan batu ini dipahat dari satu batu utuh tanpa sambungan.
Selain di Pulau Samosir, Anda juga bisa mendatangi makam di Desa Trunyan, Bali.
Pada persemayaman ini jenazah tidak dikubur, tetapi diletakkan di bawah pohon Taru Menyan.
Toh, kendati begitu, mayat tidak mengeluarkan bau busuk.
Masyarakat percaya, ini disebabkan oleh keberadaan pohon Taru Menyan yang beraroma harum.
Tertarik ke sana? Anda bisa memulai perjalanan dari Seme Wayah dengan menyebrangi Danau Batur dari Desa Trunyan.
Begitu menginjakan kaki, pengunjung akan disambut jejeran tengkorak dan tumpukan tulang belulang disertai berbagai barang bekal kubur.
Wisatawan tidak hanya bisa melihat-lihat, tetapi juga diizinkan menyentuh, bahkan selfie dengan deretan tengkorak dan tulang.
Namun, Anda selayaknya tetap ingat menjaga sopan santun serta menghormati aturan setempat. (Kompas.com/Anne Anggraeni)