Goa Jodoh yang Semarak Warna dan Sekitarnya Sering Tumbuh Bunga Bangkai
Goa Jodoh di kawasan wisata Batu Katak, Bohorok, Langkat semarak warna dan ditumbuhi bunga bangkai di sekitarnya jadi pemikat.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah
TRIBUNNEWS.COM - Goa Jodoh di kawasan wisata Batu Katak, Bohorok, Langkat merupakan goa yang paling dekat dan mudah dijangkau dibandingkan goa lainnya yang harus berjam-jam trackking di sekitar Hutan Taman Nasional Gunung Leuser.
Hal itu membuat Goa Jodoh menjadi goa yang paling sering dikunjungi baik itu pecinta alam, mahasiswa dan pelajar hingga muda-mudi yang baru mencoba menjadi traveler.
Hendrik, pemandu wisata menuturkan, wisata kawasan TNGL cukup luas dan memiliki banyak pintu masuk, bisa dari Batu Katak, Bukit Lawang, Tangkahan, Glugur hingga Batu Rongring.
Goa Jodoh di kawasan wisata Batu Katak, Bohorok, Langkat semarak warna dan ditumbuhi bunga bangkai di sekitarnya jadi pemikat.
"Di kawasan Batu Katak dan Batu Rongring menjadi lokasi yang paling banyak ditemui beragam bentuk goa yang layak menjadi destinasi. Ada puluhan goa dengan kedalaman, keindahan dan bentuk yang berbeda-beda dengaj daya tarik masing-masingnya. Seperti Goa jodoh, selain karena lokasinya yang paling mudah dijangkau, goa ini juga memiliki aneka warna," tambahnya.
Menurutnya, tiap goa menawarkan pemandangan berbeda-beda pula dan memiliki sudut yang tetap membuat takjub pula.
Bunga bangkai atau dalam bahasa latinnya disebut amorphophalus katanya, menjadi tumbuhan yang sering kali tumbuh di sekitar hutan TNGL dan tidak jarang di sekitar Goa Jodoh.
"Titik lokasi eko wisata Batu Katak yang dapat di tumbuhi bunga ini yaitu di gunung kapur di dekat sungai sembelang, dekat goa air, dan goa jodoh, namun bunga ini tidak selalu ada tumbuh karena bunga ini jarang tumbuh," jelasnya.
Untuk mencapainya, wisatawan bisa menggunakan sepeda motor dan mobil karena jalannya cukup besar.
Tapi, dihimbau berhati-hati karena banyak lubang dan jalan belum diaspal alias bebatuan terjal.
Objek Wisata Batu Katak ini jaraknya hanya sekitar 7 km dari Pekan Bohorok atau sekitar 80 km dari kota Medan.
Perjalanan ditempuh dari Medan – Binjai – Pekan Bohorok – Batu Katak.
Dari Simpang Pekan Bahorok ke kiri dan terus saja, sampai di penghujung maka jumpa dengan objek wisata ini.
Lama perjalanan dari kota medan menuju wisata batu katak kurang lebih 3 jam. Suasanya sangat nyaman pada hari-hari tertentu, jika tidak banyak pengunjung.
Pepohonan yang rindang dan sejuk karena bagian dari kawasan hutan tropis Taman Nasional Gunung Leuser.
Terkadang tampak binatang siamang yang bergelantungan di pohon. Untuk menjangkau goa pun wisatawan melewati sebagian arus sungai,ada yang deras dan ada yang tenang.
Airnya sangat jernih dan segar membuat wisatawan bisa bermain air sejenak sebelum sampai ke goa.