Bangunan Tua Warisan Belanda Itu Kini Jadi Tempat Kumpul Eksekutif Muda dan Sosialita Kota Medan
Bangunan tua warisan Belanda itu menjelma jadi Resto D'Heritage. Tempat kumpul eksekutif muda dan sosialita kota Medan.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah
TRIBUNNEWS.COM - Bangunan tua warisan Belanda itu menjelma jadi Resto D'Heritage. Tempat kumpul eksekutif muda dan sosialita kota Medan.
Resto ini masih bagian dari Hotel Grand Aston City Hall, Medan.
Bicara pelayanan, hotel Grand Aston City Hall, di Jalan Balai Kota menawarkan gerai makanan dan minuman yang mengangkat aneka jenis makanan baik itu tradisional, Eropa dan western.
"Ada banyak pilihan dari masakan Cina, Indonesia dan Barat. Kedai kopi pun juga tersedia," jelas Deya Lubis, officer public relation.
Resto D Heritage di Grand Aston City Hall Hotel di Kota Medan.
Untuk makanan, ada beberapa restoran dalam gedung yang memanjakan pengunjung dengan suasana beragam.
Seperti ruang D'Heritage di Gedung Balai Desa, yang lebih menawarkan suasana tempo dulu.
Yakni bangunan, aksesories zaman peninggalan Belanda.
Karena ruang tersebut memang dibangun pada 1909 oleh kolonial Belanda dan dibuka menjadi restoran pada 1918 hingga sekarang.
"Ruangan ini lebih sering dibooking untuk event seperti acara temu ramah, konferensi pers, dan pameran," katanya.
Walaupun bertemakan tempo dulu dengan aksesories kolonial Belanda, resto ini menjadi tempat berkumpulnya para eksekutif muda, para pebisnis hingga sosialita kota Medan.
Setelah bergabung dengan The City Hall Club, Fasilitas outlet makanan di Hotel Grand Aston City Hall juga menjadi bertambah. saat ini outlet makanan di Hotel dan apartement ada D'Heritage Balai Kota (Lobby Level), Demitasse Lounge (Lobby Level), Spoon Dining Restaurant (lantai 1), Ji Long Chinese restaurant (Lantai 1), Cassiavera Lounge (lantai 3), Alfresco Dining (Lantai 3), Empress Chinese Restaurant (lantai2) dan Tijuana Poolbar (yang berada di sisi kolam renang), tambahnya.
Anjani, pengunjung, menuturkan nongkrong di D'Heritage di Gedung Balai Desa menjadi rutinitas saban Minggu. Selain tempatnya nyaman, racikan kopi yang khas Sumatera juga menjadi penawaran yang tidak bisa dielakkan.
Keramaian pengunjung di Resto D'Heritage di Grand Aston City Hall, Medan (TRIBUN MEDAN/ SILFA HUMAIRAH)
"Ada menu racikan kopi Sidikalang yang membuat saya ketagihan terus ke sini. Kalau menginap ya jarang tapi kalay arisan atau sekadar nongkrong untuk menikmati kopi Sidikalang atau kopi O, saya sudah langganan," tambahnya.
Untuk sajian kopi berkualitas, Grand Aston City Hall Hotel and Serviced Residences Medan mengambil biji-biji kopi terbaik Sumatera seperti dari daerah Mandailing, Sidikalang dan Gayo yang sudah terkenal akan kualitas dari kopinya kemudian meracik dan membuatnya sendiri dengan peralatan terbaik. Pengunjung bahkan bisa melihat secara langsung bagaimana proses pembuatan kopi di D’Heritage.
“Proses rosting dan pengolahan kopi langsung dilakukan di depan pengunjung alias open kithen. Jadi kopi kami benar-benar segar dan beraroma kuat yang membuat pengunjung tidak bisa menahan selera untuk menyeruput kopi terus menerus.” Ucap Ivan F. Putra selaku Executive Assistant Manager Grand Aston City Hall Hotel and Serviced Residences Medan.