Sate Kere dari Ampas Tahu Menjelma Sedikit Lebih Mewah Ketika Bersanding Dengan Saus Kacang
Sate kere dari ampas tahu ini dulu dianggap makanannya orang miskin. Tapi kini berubah sedikit naik kelas karena saus kacangnya.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Bayu Ardi Isnanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Berbagai jenis sate kita kenal di negeri ini.
Di Kota Solo, ada satu jenis sate yang unik, namanya sate kere.
Kere dalam bahasa Jawa berarti miskin.
Menurut seorang karyawan warung sate kere, Rusmini, disebut sate kere karena di zaman dahulu memang dijual untuk kalangan menengah ke bawah.
“Sate kere itu dari ampas tahu sebagai ganti sate sapi yang mahal harganya," kata Rusmini, Rabu (20/4/2016).
Makanan dari ampas tahu juga sering disebut gembus.
Sedangkan sate kere adalah sate gembus yang disajikan dengan sambal kacang.
Namun dalam perkembangannya, penjual sate kere kini juga menjual sate sapi.
Bahkan harganya cenderung tidak mencerminkan makanan untuk kelas bawah.
Penggemar sate kere juga sudah mencakup semua kalangan, termasuk kalangan kelas atas.
Artinya kini sate kere sudah naik kelas.(*)