Sedang Mencari Hewan Peliharaan Lucu Seperti Marmut dan Kelinci? Di Sini Tempatnya
Binatang peliharaan seperti kelinci, marmut dan anjing menjadi objek foto dan kerumunan paling ramai di Pasar Berastagi.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah
TRIBUNNEWS.COM, BERASTAGI - Binatang peliharaan seperti kelinci, marmut dan anjing menjadi objek foto dan kerumunan paling ramai di Pasar Berastagi, Tanah Karo, Sumatera Utara.
Bulu putih yang bersih, mata merah yang mungil serta gerak-gerik kelinci mencuri perhatian anak-anak hingga orang dewasa saat mengunjungi pasar tersebut untuk membeli oleh-oleh.
Pasar Berastagi. (Tribun Medan/Silfa)
Kemudian ada marmut yang lucu berlari di roda yang berputar dan anjing yang menggongong dengan suara minta perhatian.
Untuk kota Medan, lokasi yang menjual hewan peliharaan ini terbilang langka.
Oleh sebab itu wisatawan dari Medan hingga luar kota berkerumun untuk melihat dan memilih hewan peliharaan untuk dibawa pulang.
Selain sehat, binatang tersebut juga gemuk dan lincak serta jinak. Bisa dikeluarkan dari kandamg dan dielus-elus jika pembeli tertarik ingin membeli.
Kalau harga tergantung ukurang. Untuk kelinci yang kecil Rp 35 ribu, sedangkan yang sedang Rp 50 ribu, yang paling besar dan hanya 1 atau 2 ekor saja dijual harganya mencapai Rp 300 ribu.
Sedangkan marmut dijual dengan paket kandang dan tempat makan serta mainan rodanyanya, perpaket Rp 120 ribu.
Pembeli sudah dapat bonus makanannya berupa wartel sekitar setengah kilo untuk kelinci dan 1 plastik serutan kayu untuk marmut.
Riri (9), mengatakan akan membeli sepasang kelinci untuk ia bawa ke Medan. Ia memilih kelinci warna putih dan cokelat yang berukuran kecil.
"Kelincinya imut dan jinak, ketika digendong tidak melompat atau kabur. Apalagi saat dikasih wartel tampak lahap makannya," kata bocah yang sedang liburan bersama keluarga tersebut.
Jalan menuju Pasar Berastagi cukup bagus dan lebar sehingga wisatawan bisa mengendarai motor mobil hingga bus pariwisata atau bus transportasi umum.
Ada beberapa bus yang melayani trayek Medan-Berastagi-Kabanjahe seperti Bus Borneo, Sumatra Transport (Sutra) dan Bus Sinabung. Bus-bus ini familiar bagi traveller asal kota Medan, penggiat alam Berastagi, dan pedagang dari Karo yang turun Gunung ke Kota.
Jarak 76 km perjalanan Medan – Kabanjahe via Berastagi ini dilayani oleh beberapa provider angkutan menggunakan armada bus mitsubishi colt diesel dengan ciri khas warna hanya berbeda warna.
Kalau bus Borneo ditandai dengan warna kombinasi merah, kuning, hijau yang ngejreng dan stiker di tiap sudutnya.
Wisatawan diantar sampai langsung di tempat alias depan pasar Berastagi, jarak tempuh sekitar 1,5 jam jika mengendarai bus tersebut.