Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Delegasi Festival Budaya Indonesia di Azerbaijan Sudah Mulai Berdatangan

Sebanyak 18 personil dari Indonesia ini berasal dari berbagai daerah dan multi profesi terbang dari Jakarta dengan menumpang pesawat Qatar Airlines

Penulis: Husein Sanusi
zoom-in Delegasi Festival Budaya Indonesia di Azerbaijan Sudah Mulai Berdatangan
Tribunnews.com/Husein Sanusi
Delegasi Indonesia untuk Indonesia Cultural Festival di Azerbaijan, saat baru tiba di Bandara Internasional, Heydar Aliyev, Baku, Rabu (16/11/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com langsung dari Azerbaijan: Husein Sanusi

TRIBUNNEWS.COM, BAKU - Cuaca sangat dingin minus 8 derajat celcius disertai sengan hembusan angin menyambut kedatangan Delegasi Indonesia untuk Festival Budaya Indonesia Pertama (ICF) di Bandara Internasional, Heydar Aliyev, Baku, Azerbaijan, Rabu (16/11/2016) malam waktu Baku.

Sebanyak 18 personil dari Indonesia ini berasal dari berbagai daerah dan multi profesi terbang dari Jakarta dengan menumpang pesawat Qatar Airlines sehari sebelumnya.

"Ini adalah rombongan gelombang pertama delegasi Indonesia. Insya Allah akan datang yang lainnya," kata Ketua Rombongan, Ade Munadi.

Kedatangan Delegasi Indonesia ini langsung disambut Duta Besar Indonesia untuk Azerbaijan, Husnan Bey Fananie, di bandara dengan beberapa stafnya. "Selamat datang, akhirnya sampai juga di Azerbaijan," kata Husnan sembari menyalami satu persatu rombongan.

Delegasi lalu menuju Hotel The Crown yang lokasinya berada di pinggir Caspia Sea. Setelah istirahat sejenak, delegasi lalu menghadiri acara makan malam bersama Dubes di Restoran Shirvansah Muzey.

Kedutaan Besar Indonesia di Baku menggelar Festival Budaya Indonesia Pertama (ICF) selama pada (19-20/11/2016). Ini adalah pagelaran Festival Budaya Indonesia untuk pertama kalinya digelar di Negeri berjuluk The Land of Fire sejak Kedutaan Azerbaijan di Indonesia didirikan pada tahun 2006.

Berita Rekomendasi

Tradisi Indonesia dan keragaman budaya dari berbagai daerah di Indonesia akan ditampilkan di Mugham Centre di Baku, Azertac dilaporkan yang lokasinya berdekatan dengan Caspia Sea.

"Kami telah bekerja sama dengan beberapa pemerintah provinsi di Indonesia untuk memastikan bahwa orang-orang di Azerbaijan dapat merasakan Indonesia sejati beragam, penuh warna dan multikultural Indonesia," kata Duta Besar Indonesia untuk Azerbaijan, Husnan Bey Fananie, Kamis (17/11/2016).

Selama dua hari acara, ICF akan menyajikan pertunjukan budaya Indonesiae seperti tarian dan pertunjukan musik. Delegasi akan memperkenalkan Indonesia sebagai negara kepulauan yang luas yang terdiri lebih dari 17.600 pulau.

Indonesia sebagai negara yang penuh keragaman, rumah bagi banyak berbeda etnis kelompok, bahasa dan agama juga akan diperkenalkan.

Keragaman di Indonesia mulai dari ritual Hindu yang dipraktekkan di pulau Bali, prevalensi hukum syariah Islam di Aceh (Sumatera) juga tak luput dari agenda.

Indonesia mengakui kemerdekaan Azerbaijan pada tanggal 28 Desember 1991. Hubungan bilateral antara kedua negara republik ini dimulai pada tanggal 24 September, 1992.

Kedutaan Azerbaijan di Indonesia didirikan pada tahun 2006, sementara kedutaan Indonesia di Azerbaijan dibuka pada tahun 2010.

Perdagangan antara Azerbaijan dan Indonesia sebagian besar terkait dengan sektor energi. Azerbaijan kini menjadi pemasok terbesar kedua minyak mentah ke Indonesia setelah Arab Saudi.

Perdagangan bilateral antara Azerbaijan dan Indonesia mencapai $ 101.000.000 pada tahun 2007 dan meningkat menjadi $ 1760000000 pada tahun 2011.

Neraca perdagangan adalah condong ke Azerbaijan, karena volume perdagangan terutama didominasi oleh impor Indonesia untuk minyak Azerbaijan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas