Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menikmati Kemegahan Merapi dari Puncak Bukit Pronojiwo

Bukit Pronojiwo merupakan sebuah puncak dari lereng hutan di kawasan wisata Plawangan Turgo, Sleman Yogyakarta.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Menikmati Kemegahan Merapi dari Puncak Bukit Pronojiwo
Tribun Jogja/Gilang Satmaka
Bukit Pronojiwo merupakan sebuah puncak dari lereng hutan di kawasan wisata Plawangan Turgo, Sleman, Yogyakarta. TRIBUN JOGJA/GILANG SATMAKA 

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Tak bisa dipungkiri bahwa Gunung Merapi merupakan gunung yang sangat megah dan indah.

Banyak orang selalu ingin mengabadikan gambar keindahan gunung tersebut. Berbagai tempat menyediakan angle untuk bisa melihat Merapi secara jelas.

Salah satu tempat yang tak kalah menarik untuk melihat Gunung Merapi adalah Bukit Pronojiwo.

Bukit Pronojiwo merupakan sebuah puncak dari lereng hutan di kawasan wisata Plawangan Turgo, Sleman Yogyakarta.

Wilayah Bukit Pronojiwo, secara resmi terletak di Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman Yogyakarta.

Dari Taman Nasional Gunung Merapi, wisatawan akan berjalan kurang lebih 900 meter dan melewati jalanan hutan menanjak di lereng bukit untuk bisa mencapai puncak Pronojiwo.

Jalanan yang lumayan terjal dan menanjak tersebut, tidaklah sulit di lalui oleh pendaki pemula.

Berita Rekomendasi

Karena jalan menuju puncak Bukit Pronojiwo telah dibangun anak-anak tangga yang memudahkan pendakian.

Suasana sejuk dan sunyi, serta kicauan burung yang menggema ketika melewati jalanan tersebut, akan mengganti rasa lelah menjadi rasa optimis saat pendakian.

Wisatawan dapat melihat pesona pemandangan alam Gunung Merapi yang ditawarkan Bukit Pronojiwo dari sisi barat daya.

Selain itu dibangunnya gardu pandang mempermudah pengamatan aktivitas Gunung Merapi.

Menurut Dedi, pengelola Taman Nasional Gunung Merapi, gardu pandang yang pernah ada telah rusak saat erupsi Merapi tahun 2010 lalu.

Bukit Pronojiwo di Sleman_1
Bukit Pronojiwo merupakan sebuah puncak dari lereng hutan di kawasan wisata Plawangan Turgo, Sleman, Yogyakarta. TRIBUN JOGJA/GILANG SATMAKA

"Gardu pandang yang dulu sudah hancur disapu awan panas Merapi tahun 2010 lalu, sehingga pada tahun 2011 dibuat gardu pandang yang baru," ujarnya.

Baca: Ustaz Syatiri Doakan Anies Jadi Pemimpin Jakarta yang Adil

Sesampainya di puncak Bukit Pronojiwo, hembusan dan suara angin yang melewati perbukitan bisa anda nikmati.

Udara yang sejuk serta matahari yang cerah bisa dinikmati jika berkunjung di pagi hari.

Gardu pandang di puncak bukit yang tidak terlalu tinggi itu mampu menyuguhkan pemandangan Gunung Merapi yang gagah nan elok.

Apalagi saat pagi hari dengan cahaya matahari yang masih tampak bersahabat.

Langit biru yang bersih, mampu menambah elok panorama alam sekitar.

Saat cuaca pagi hari yang cerah seperti itu, Merapi menampakkan kemegahannya, bahkan hampir terlihat detail permukaan yang tampak artistik.

Saat langit berkabut pun, panorama alam Gunung Merapi yang disuguhkan masih dapat dinikmati dari cara pandang yang berbeda.

Kabut-kabut tipis dan tebal yang silih berganti menyelimuti Merapi, menjadi nuansa tersendiri dalam menikmati keindahan alam gunung tersebut.

Momen-momen seperti itulah yang dicari oleh kebanyakan pengunjung untuk diabadikan dengan berfoto, atau sekadar mengagumi betapa indahnya alam yang diciptakan Sang Maha Pencipta. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas