Spice Alley, Pusat Makanan Kaki Lima Khas Asia yang Tersembunyi di Kota Sydney
Letaknya mudah dicari. Saat tiba di Kensington Street, Chippendale NSW 2008, poin pertama adalah menemukan KOI Dessert Bar
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY - Spice Alley, merupakan pusat makanan harga bersahabat khas kaki lima di tengah kota Sydney, New South Wales, Australia.
Seperti namanya, alley, letak food court ini berada di dalam gang.
Letaknya mudah dicari. Saat tiba di Kensington Street, Chippendale NSW 2008, poin pertama adalah menemukan KOI Dessert Bar.
Dari situ, masuklah ke jalan yang sempit dan anda akan menemukan lokasi Spice Alley.
Bagi warga Asia maupun pelancong yang ingin makan makanan khas Asia datanglah ke tempat ini.
Spice Alley buka dari pukul 10 pagi hingga 10 malam waktu setempat.
Food court atau pusat jajanan di Spice Alley menyajikan makanan khas China, Jepang, Thailand, Vietnam, Singapura, Malaysia, hingga vegetarian.
Mulai dari nasi goreng, Tom Yam, Dim Sum, Laksa, atau makanan berbahan nasi lainnya bisa ditemukan di sini.
Di ujung pertama, ada kedai makanan khas Jepang, kemudian kedai makanan khas Thailand, lalu ada kedai makanan khas Malaysia, Singapura, Korea, Vientam dan lainnya.
Saat tiba pertama kali, aroma bumbu khas Asia tercium, karena kebanyalan kedai memiliki konsep dapur terbuka.
Di gang itu, sejumlah tempat duduk disediakan bagi para pembeli.
Pembeli memesan, lalu menunggu dan membawa sendiri pesanannya ke meja makan.
Harga yang ditawarkan cukup murah dari mulai dari 5AUD atau setara 50ribu rupiah.
Semua pembayaraan di area ini disarankan menggunakan uang cash.
Catatan Redaksi
Cerita ini diperoleh dari perjalanan Reporter Tribunnews.com dalam rombongan Singapore Airlines Indonesia - Sydney Media Invitation bekerja sama dengan Destination New South Wales (NSW).
Sejumlah wartawan asal Indonesia dibawa ke tempat-tempat wisata di Sydney sejak tanggal 30 Mei - 6 Juni 2018.