Indahnya Perbatasan Entikong Jadi Magnet Komunitas Moge Malaysia
Event Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Wonderful Indonesia Festival 2018 mendapat perhatian besar dari komunitas motor gede (moge) asal Malaysia, Sab
“Festival crossborder selalu penting, terutama untuk menaikan jumlah kunjungan wisman. Kalau jumlah kunjungan wisman naik, maka perekonomian masyarakat akan tumbuh melalui beragam transaksi. Untuk itu, kami berikan konsep hiburan terbaik. Apalagi, ini momentumnya sangat spesial,” ungkap Sapto.
Di hari pertama saja pengunjung sudah heboh. Pengunjung dan wisman Malaysia disuguhkan hiburan. Ada live music, parade seni budaya, lomba permainan tradisional, lomba memasak, dan lomba panjat pinang yang menghebohkan di hari perdana.
Di Entikong, wisatawan memiliki banyak opsi berkunjung ke destinasi wisata lainnya.
Wilayah ini memiliki wisata alam Pancur Aji, Air Terjun Saka Dua, Riam Odong, hingga Riang Enghasal. Ada juga Riam Macam, Air Lotup Jangkang, Danau Laet, Kampung Santana, hingga Goa Thang Raya.
“Semua destinasi di sana eksotis. Semua itu semakin berwarna dengan kekayaan budaya yang dimiliki. Silahkan datang ke perbatasan," ajak Sumarni yang juga diamini Sapto.
Sanggau juga memiliki atraksi budaya unik yang menjadi pilar wilayah mereka. Seperti Festival Gawai Dayak sebagai representasi kultur Dayak.
Sedangkan Budaya Melayu tercermin dari Festival Paradje, lalu Tionghoa diwakili Cap Go Meh.
Festival Malam 1 Syuro pun identik bagi Jawa. Selain itu ada juga Festival Mandi Bedel Keraton Tayan dan Festival Tiang Sandong.
“Keragaman di wilayah tersebut sangat tinggi. Kondisi ini tentu menjadi daya tarik lain terutama bagi para wismannya. Apalagi, di sekitar pintu masuk perbatasan banyak terdapat kantung-kantung potensi wisman. Selamat melaksanakan festival, dan hibur wisatawan dengan baik di hari spesial kemerdekaan Indonesia ini," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.(*)