Gairahkan Kegiataan Pariwisata, Princess Cruise Buka Program Pelayaran ASIA Periode 2022-2024
Para wisatawan akan diajak menjelajahi Asia Tenggara, Semenanjung Malaysia dan Jepang mengunalan kapal pesiar mewah
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Princess Cruise membuka program pelayaran ASIA untuk periode 2022-2023, dalam mendorong gairah kegiatan pariwisata di era new normal.
Melalui program ini, para wisatawan akan diajak menjelajahi Asia Tenggara, Semenanjung Malaysia dan Jepang mengunalan kapal pesiar mewah.
Selama tujuh hari wisatawan akan berlayar dengan MedallionClass Diamond Princess melalui jalur Selat Malaka menuju ke Kuala Lumpur, Pulau Pinang, Langkawi di Malaysia, serta Phuket, Thailand.
Direktur Asia Tenggara Princess Cruises Farriek Tawfik mengatakan, setelah melalui tahun yang sulit pihaknya sangat antusias untuk merilis rencana perjalanan Asia dari Princess Cruises periode 2022-2023 yang unik.
Baca juga: Dukung Pertumbuhan Pariwisata dan Pendapatan Daerah, Kemenhub Bangun Kapal Wisata Bottom Glass
"Perjalanan ini akan menjadi pelayaran perdana kapal MedallionClass di Asia Tenggara, menawarkan teknologi luar biasa yang menjadikan pelayaran lebih menyenangkan, nyaman, dan juga aman," ucap Farriek dalam keterangannya, Sabtu (5/6/2021).
Farriek juga mengungkapkan, pelayaran menggunakan MedallionClass tentunya dengan protokol keselamatan dan kesehatan berkapal dari Princess Cruises untuk menjaga tamu agar aman dan nyaman.
Melalui program pelayaran ini Princess Cruise mengajak para wisatawan mengunjungi destinasi epik dan juga unik, seperti area pedesaan, perkotaan hingga situs candi serta kuil di berbagai negara.
Khusus untuk musim 2022-2023, Diamond Princess menjelajahi 19 destinasi di 8 negara melalui 8 rencana perjalanan serta 21 keberangkatan.