Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arus Wisatawan Nikmati Sunrise di Bromo Kembali Ramai di Akhir Pekan, Kamu Kapan ke Sana Lagi?

Para wisatawan yang mengunjungi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Arus Wisatawan Nikmati Sunrise di Bromo Kembali Ramai di Akhir Pekan, Kamu Kapan ke Sana Lagi?
Surya/Tony Hermawan
Keramaian wisatawan menikmati pemandangan sunrise di Gunung Bromo dari Penanjakan pada akhir pekan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arus kunjungan wisatawan ke destinasi wisata alam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) lewat jalur Probolinggo kini mulai kembali ramai di akhir pekan.

Para wisatawan datang dari berbagai daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Kepala Subbagian Data, Evaluasi Laporan dan Hubungan Masyarakat Balai Besar TNBTS, Sarif Hidayat mengatakan jumlah pengunjung terus mengalami kenaikan pasca wisata Bromo melalui pintu masuk Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Pasuruan dibuka beberapa hari lalu.

Sarif menyebutkan, ada 130 wisatawan yang berkunjung ke Wisata Bromo pada Jumat 10 September 2021. Kemudian, 320 wisatawan pada Sabtu 11 September 2021 dan 400 wisatawan pada Minggu 12 September 2021.

"Jumlah wisatawan terus meningkat saat akhir pekan. Paling tinggi hari Minggu, ada 400 wisatawan. Itu data global, baik wisatawan yang masuk melalui Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Pasuruan," katanya, Senin (13/9/2021).

Fenomena frost atau embun yang membeku di kawasan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Fenomena frost atau embun yang membeku di kawasan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). (Dok. Humas TNBTS)

Pelaku jasa wisata dan pengunjung Wisata Bromo wajib menaati protokol kesehatan.

Pemesanan tiket masuk juga dilakukan secara daring melalui https://bookingbromo.bromotenggersemeru.org/.

Berita Rekomendasi

Wisatawan yang berkunjung ke kawasan TNBTS harus sudah vaksin minimal dosis satu dibuktikan lewat Aplikasi PeduliLindungi.

Baca juga: Liburan ke Gunung Bromo, Syahrini dan Reino Barack Tak Segan Makan Tela hingga Kacang Rebus

Bila wisatawan tak menaati aturan tersebut, siap-siap diminta balik kanan oleh petugas.

TNBTS memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung yakni maksimal hanya 25 persen dari total kapasitas.

View point wilayah Kabupaten Probolinggo, yakni Mentigen dengan kuota pengunjung 55 orang, serta Lautan Pasir dan Savana Teletubbies dengan kuota 319 pengunjung.

Sedangkan View point yang dibuka di wilayah Kabupaten Pasuruan, yakni Penanjakan dengan kuota pengunjung 222 orang, Bukit Kedaluh 107 orang, dan Bukit Cinta 31 orang.

"Petugas akan menjaga pintu masuk selama 24 jam untuk menyaring atau mengecek persyaratan berkunjung ke TNBTS. Dan untuk mengantisipasi membeludaknya jumlah pengunjung," terangnya.

Baca juga: Gunung Bromo Buka Esok Hari, Ini Rekomendasi 4 Spot Wisata yang Wajib Dikunjungi

Sarif mengungkapkan, ada sejumlah wisatawan kecele masuk kawasan wisata Bromo melalui Kabupaten Malang.

Padahal hingga kini, pintu masuk Kabupaten Malang maupun Kabupaten Lumajang belum dibuka karena menerapkan PPKM Level 3. Walhasil, mereka pun terpaksa putar balik.

"Informasi memang belum merata. Pembukaan Wisata Bromo dari pintu Kabupaten Malang masih menunggu evaluasi mengenai PPKM Level. Kami akan terus memantau informasi dari pemerintah pusat," pungkasnya.

Artikel ini tayang di Surya.co.id dengan judul Pasca kembali Dibuka, Pengunjung Wisata Bromo Jalur Probolinggo mulai Ramai di Akhir Pekan

Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: Parmin

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas