Jarang Diketahui Orang, 6 Hidden Gems di Likupang Ini Cocok untuk Relaksasi
Tak banyak orang tahu, 6 hidden gems di Likupang ini memiliki pesona tersendiri dan wajib untuk kamu kunjungi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Di antara Lima Destinasi Super Prioritas (DSP) yang dicanangkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Likupang merupakan salah satu wilayah yang jarang terjamah oleh wisatawan.
Seperti diketahui, Kemenparekraf ingin memfokuskan pengembangan dan promosi dari lima destinasi wisata, yakni Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), dan terakhir Likupang (Sulawesi Utara).
Lima destinasi tersebut dipilih sebagai prioritas karena memiliki pesona dan keunikan tersendiri jika dibandingkan wilayah lainnya. Namun, pesona Likupang yang berada di Minahasa Utara, Sulawesi Utara, tersebut masih luput dari perhatian banyak wisatawan.
Untuk itu, mari menyingkap keindahan Likupang, surga wisata di ujung utara Pulau Sulawesi yang memiliki beragam pantai tersembunyi dan desa wisata yang jarang terjamah oleh wisatawan, alias hidden gems.
Berikut 6 hidden gems di Likupang, surga tersembunyi yang belum banyak diketahui orang dan wajib masuk bucket list liburanmu selanjutnya.
Untuk rekomendasi destinasi wisata lainnya yang tak kalah memesona, yuk follow akun Instagram @pesona.indonesia dan TikTok @pesonaindonesia.
1. Desa Bahoi, Likupang Barat
Terletak di Kecamatan Likupang Barat, Desa Bahoi merupakan desa ekowisata yang dikembangkan oleh masyarakat setempat. Desa ekowisata ini memiliki beragam tempat wisata, mulai dari hutan bakau hingga pesisir dengan alam bawah laut yang memukau.
Kamu bisa berpetualang di ekosistem hutan bakau Desa Bahoi yang dikelola langsung oleh masyarakat asli setempat.
Selain itu, kamu bisa menjelajahi dua hektare Daerah Perlindungan Laut dengan meresapi pemandangan terumbu karang yang dilindungi secara ketat. Eloknya terumbu karang ini bisa dinikmati dengan melakukan snorkeling atau diving.
2. Desa Pulisan, Likupang Timur
Jika ingin mengunjungi desa wisata yang memikat akan keindahan lautnya, yuk kunjungi Desa Pulisan yang terletak di Likupang Timur.
Destinasi wisata yang terletak di jantung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang ini akan memanjakan kamu dengan paket lengkap wisata laut mereka. Mulai dari diving di pantai, trekking ke hamparan rumput hijau terang di Bukit Pulisan, hingga menginap di ratusan pilihan homestay dengan harga terjangkau.
Selain itu, kamu juga bisa mencicipi kuliner khas Likupang yang dijajakan di pinggir pantai Desa Pulisan, seperti bubur tinutuan, lalampa, dan cakalang fufu.
3. Pantai Paal, Likupang Timur
Pantai Paal yang terletak di Desa Marinsow, Likupang Timur, terdiri dari hamparan laut biru yang jernih dan pasir putih yang sangat lembut.
Perbukitan hijau yang mengelilingi pantai membuat spot ini sangat sempurna untuk melihat pemandangan sunset dan sunrise.
Saking jernihnya Pantai Paal, wisatawan bahkan bisa melihat surga terumbu karang di dalam laut dari atas perahu.
Sambil menikmati suasana pantai yang tenang dengan desiran ombak laut, kamu juga bisa menikmati berbagai aneka makanan khas Manado di Desa Marinsow.
4. Pantai Pulisan, Likupang Timur
Jika kamu bertolak dari Kota Manado, hanya butuh waktu sekitar dua jam untuk sampai di Pantai Pulisan, yang juga masih satu kawasan dengan Desa Pulisan.
Tak perlu diragukan, panorama Pantai Pulisan merupakan daya tarik tersendiri. Kamu akan disuguhkan dengan lanskap pantai dengan bukit-bukit sabana sejauh mata memandang. Aneka pepohonan tersebut memberikan vibes rindang dan sejuk bagi wisatawan.
Selain berenang, kamu juga bisa snorkeling menikmati taman bawah laut yang terdiri dari aneka ragam biota laut, mulai dari batu koral warna-warni hingga aneka hewan laut seperti ikan nemo, ubur-ubur, dan bintang laut.
5. Pulau Gangga, Likupang Barat
Pulau Gangga di Kecamatan Likupang Barat menjadi hidden gems selanjutnya yang wajib kamu kunjungi, terlebih keindahannya masih jarang diketahui banyak orang.
Pertama, kamu akan terpikat dengan air lautnya sangatlah biru dan jernih, di mana kamu bisa menjajalnya langsung di tepi laut dengan ban karet atau pelampung.
Terumbu karang dengan berbagai jenis biota lautnya membuat pesona bawah lautnya menjadi daya tarik utama untuk snorkeling.
Yang tak kalah menarik, jika ingin bersantai, kamu bisa menggelar tikar atau memasang hammock di antara barisan pepohonan kelapa. Ah, kamu tentu belum pernah bersantai dengan tenteram seperti itu sebelumnya!
Untuk bisa sampai di pulau ini dari Manado kamu bisa berkendara menggunakan kendaraan pribadi (sekitar 90 menit) ataupun kendaraan umum (Sekitar 2 jam) ke Likupang, lalu setelah itu dilanjutkan dengan taksi perahu (sebutan speedboat).
6. Pulau Lihaga, Likupang Barat
Di seberang Pulau Gangga, terdapat Pulau Lihaga, yang menyimpan air laut sejernih kristal berwarna tosca yang akan membuatmu tercengang. Keasrian pulau ini sangat terjaga. Kamu bisa mengelilingi perairan berombak tenang ini dengan perahu.
Pasir putihnya yang lembut dan pepohonan yang rindang akan menawarkan pengalaman wisata surgawi yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Kamu juga bisa berkemah dengan tenda di pantai ini bersama keluarga.
Pulau yang tak berpenghuni ini juga memiliki biota laut eksotis, seperti penyu langka yang bisa kamu temui jika beruntung.
Untuk mencapai pulau indah ini tidaklah sulit, lho! Dari Manado, kamu bisa naik kapal bermotor sektiar 90 menit ke Pelabuhan Serei, Likupang. Dari situ perjalananmu kemudian dilanjutkan lagi dengan naik kapal bermotor hingga akhirnya tiba di Pulau Lihaga.
Itulah 6 destinasi wisata hidden gems yang jarang terjamah di Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, yang wajib kamu kunjungi pada momen liburan berikutnya. Berlibur ke destinasi yang jarang terjamah tentu akan memberikan pengalaman tersendiri yang menakjubkan.
Selain itu, liburan ke lima DSP juga akan membantu membangkitkan perekonomian nasional, lho! Kamu juga bisa melakukan #BeliKreatifLokal, seperti membeli kerajinan tangan atau kuliner khas Likupang untuk menggerakan aktivitas perekonomian di Likupang dan sekitarnya.
Likupang memang sedang terus dikembangkan sebagai destinasi super prioritas yang kelak akan menarik banyak minat wisatawan lokal maupun mancanegara.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pernah menggelar forum investor untuk kedua kali di Manado, Sulawesi Utara, demi menarik minat pemodal ke Likupang, Minahasa Utara.
Menparekraf menyebut pengembangan destinasi pariwisata super prioritas itu masih harus terus diakselerasi.
Melansir siaran pers yang diterbitkan pada Kamis (17/2/2022), Sandiaga mengundang 25 pengusaha dari dalam dan luar negeri dalam forum tersebut untuk berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang. Pengusaha yang diundang berasal dari industri perhotelan, restoran, marina, dan arena olahraga.
”Ada dua komitmen, satu dari International Finance Corporation (ICF) yang akan membantu (pendanaan) dari sisi lingkungan, sosial, dan pemerintahan. Kedua, dari penyedia telekomunikasi yang menyatakan Likupang akan menjadi smart area (kawasan pintar). Semuanya akan terhubung secara digital,” kata Sandiaga dikutip dari Kompas.
Pihak swasta diharapkan segera masuk dan membangun di area KEK seluas 197,4 hektare dan sekitarnya. Sementara itu, pemerintah akan menopangnya dengan pembangunan infrastruktur pendukung.
Sudah siap untuk berlibur menelusuri setiap keping-keping surga tersembunyi di #WonderfulIndonesia? Jangan lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 6M, melengkapi vaksinasi dan lakukan booster untuk mencegah penularan Covid-19, sehingga rencana liburan yang sudah disusun dari jauh hari akan terlaksana dengan lancar.
Untuk informasi produk-produk ekraf, event-event parekraf, serta destinasi wisata di Indonesia lainnya, yuk follow akun @pesona.indonesia di Instagram dan akun @pesonaindonesia di TikTok!
Penulis: Matheus Elmerio Manalu | Editor: Bardjan