Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Garuda Indonesia Terbangkan 6 Komodo ke Labuan Bajo, Dukung Translokasi Habitat Alami Satwa

Enam komodo diterbangkan Garuda Indonesia dari Jakarta menuju Labuan Bajo. Langkah ini dilakukan guna mendukung translokasi habitat alami satwa.

Editor: Nurul Intaniar
zoom-in Garuda Indonesia Terbangkan 6 Komodo ke Labuan Bajo, Dukung Translokasi Habitat Alami Satwa
Flickr/Andurinha
Sebanyak enam komodo diterbangkan pesawat Garuda Indonesia dari Jakarta menuju Labuan Bajo. 

TRIBUNNEWS.COM - Maskapai Garuda Indonesia menerbangkan enam komodo kembali ke Labuan Bajo.

Proses pengangkutan enam komodo oleh pesawat Garuda Indonesia dilakukan dari bandara Jakarta pada Selasa (15/8/2023).

Maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Maskapai penerbangan Garuda Indonesia. (Unsplash/Fasyah Halim)

Kegiatan menerbangkan komodo dari Jakarta ke Labuan Bajo ini dilakukan dalam upaya mendukung translokasi habitat alami satwa.

Seperti diketahui, Garuda Indonesia turut memperkuat komitmen dan kontribusinya dalam upaya pelestarian satwa khas Indonesia.

Baca juga: Bek Timnas Argentina Nicolas Tagliafico Lanjut Liburan, Asyik Berlayar di Sekitar Pulau Komodo

Garuda Indonesia turut mendukung program translokasi satwa dilindungi yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Keutanan dengan mengangkut 6 ekor komodo dari Jakarta untuk menuju Labuan Bajo atau translokasi ke habitat alaminya.

Penerbangan translokasi tersebut dilaksanakan pada rute penerbangan GA 452 Rute Jakarta - Labuan Bajo yang diberangkatkan pada pukul 11.10 waktu setempat dengan menggunakan armada B737-800NG untuk kemudian melanjutkan perjalanan menuju Cagar Alam Wae Wuul di Labuan Bajo.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan “Memiliki makna tersendiri bagi kami sebagai national flag carrier dapat turut berpartisipasi dalam upaya pemerintah untuk melestarikan berbagai satwa khas Indonesia salah satunya Komodo yang merupakan fauna yang dilindungi.”

Berita Rekomendasi

Irfan melanjutkan bahwa Garuda Indonesia memastikan proses translokasi enam ekor komodo tersebut telah memenuhi seluruh prosedur dan dokumen yang diperysaratkan khususnya terkait dengan pengangkutan live animal sesuai dengan regulasi internasional dari International Air Transport Association (IATA) serta peraturan karantina dan kepabeanan di Indonesia.

Selain itu Perusahaan juga memastikan seluruh petugas yang bertugas dipastikan telah memiliki Live Animal Certificate untuk memastikan keamanan dan keselamatan Satwa hingga tiba di tujuan.

Baca juga: Harga Menginap di Ayana Komodo Waecicu Beach, Tempat Jokowi Makan Malam Bareng Pemimpin ASEAN

Ilustrasi komodo di Taman Nasional Komodo
Ilustrasi komodo di Taman Nasional Komodo (Flickr/ Gabriel ^(oo)^)

Keenam komodo tersebut sebelumnya merupakan satwa yang dititiprawatkan di Taman Safari, Cisarua, Bogor untuk dikembangbiakan untuk selanjutnya dilepasliarkan kembali ke habitatnya di Cagar Alam (CA) Wae Wuul, Nusa Tenggara Timur.

Sejalan dengan komitmen Perusahaan untuk mendukung pelestarian lingkungan khusunya satwa yang dilindungi.

Garuda Indonesia sebelumnya juga melakukan penerbangan serupa baik domestik maupun internasional melalui program repatriasi kargo “Live Animal”.

Di antaranya Orangutan, Kakatua Jambul Kuning, Cendrawasih kuning kecil, Buaya Irian, Ular sanca hijau, labi-labi moncong babi, Kura-kura Rote, dan Snow Leopard.

“Tentunya kepercayaan kepada Garuda Indonesia untuk dapat berpartisipasi dalam pelestarian lingkungan ini menjadi optimisme tersendiri bagi kami untuk memperkuat komitmen Garuda Indonesia untuk senantiasa memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan dengan melalui layanan penerbangan yang aman, nyaman dan terpercaya,” tutup Irfan.

Baca juga: Mahfud MD ke Pulau Rinca NTT, Tempat Wisata Favorit Wisatawan untuk Lihat Komodo

Komodo, hewan endemik Indonesia
Komodo, hewan endemik Indonesia (Gambar oleh 5477687 dari Pixabay)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas