Tips Liburan Pakai Mobil ke Borobudur Saat Hari Raya Waisak
Peringatan Hari Raya Waisak akan jatuh pada 23 Mei 2024. Pemerintah memberikan cuti bersama untuk peringatan Waisak pada Jumat (24/5/2024).
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Peringatan Hari Raya Waisak akan jatuh pada 23 Mei 2024. Pemerintah memberikan cuti bersama untuk peringatan Waisak pada Jumat (24/5/2024).
Dengan ketentuan dari pemerintah tersebut, masyarakat bisa menikmati long weekend yang dimulai pada hari Kamis hingga Minggu di pekan keempat bulan Mei.
Bagi Tribunners yang sudah menyiapkan rencana perjalanan ke Borobudur dengan menggunakan mobil, untuk menikmati festival lampion saat malam peringatan hari raya umat Budha tersebut, sepertinya perlu mempersiapkan beberapa hal dengan matang.
Baca juga: Herry Asal Makassar Sudah 2 Kali Ibadah Haji Gunakan Layanan Maktour Travel, Siapkan Fisik & Pasrah
Berdasar peta digital, jarak Jakarta-Borobudur mencapai 536,4 kilometer. Butuh persiapan yang sangat baik, mulai dari kondisi tubuh pengemudi hingga kondisi mobil.
"Karena lokasi liburan cukup jauh, lakukan pemeriksaan beberapa komponen penting mobil, supaya tidak terjadi kendala di jalan," terang Marketing Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara.
Mulai dari cek cairan radiator yang jangan sampai habis, karena mesin mobil bisa jebol karena overheat. Periksa juga tabung reservoir radiator dan isi hingga batas atas.
Selanjutnya, pastikan pula volume oli mesin sesuai takaran dengan mengeceknya via tongkat pengukur ketinggian oli mesin alias dipstick.
Perhatikan ketinggian tabung penyimpan cairan rem, kalau berkurang segera tambah. Pastikan pula warnanya tidak keruh dan tidak ada kebocoran di saluran rem.
Lalu, penting juga untuk memeriksa air pembersih kaca, yang fungsinya tidak bisa disepelekan. Pastikan cairan wiper selalu ada agar tidak menyulitkan ketika hujan.
Sekarang banyak dipakai aki Maintenance Free (MF) yang masih mengandalkan air aki namun sistemnya dibuat tertutup, sehingga volume air aki tidak berkurang.
Baca juga: Hindari Risiko Korban Jiwa, Wakil PM Malaysia Buka Opsi Travel Warning ke Iran dan Sekitarnya
Tapi, ada indikator yang harus perhatikan agar aki MF tetap aman. Untuk mobil dengan power steering hidraulis, pastikan cairannya cukup dan tidak ada kebocoran.
Jangan pernah sepelekan tugas AC saat mobil dibawa berlibur. Pastikan komponennya dalam kondisi prima dan freon tidak bocor atau kurang.
Periksa pula tekanan udara ban sesuai rekomendasi Toyota sembari pemeriksaan ringan kondisi fisik ban dan pelek. Jangan lupa periksa ban serep supaya siap bertugas ketika dibutuhkan.
Perhatikan kaki-kaki mobil dari risiko adanya rembesan oli dan gerakkan untuk melihat adanya potensi masalah. Cek sokbreker dari potensi kebocoran, termasuk karet-karet penyangga yang ada di sekitarnya dari kemungkinan getas dan robek.