Empat Kota Dipilih Menjadi Lokasi Penyelenggaraan Travel Fair Bangga Berwisata di Indonesia
Penyelenggaraan travel fair akan berlangsung Jakarta, Surabaya, Makassar dan Medan yang tujuannya agar awareness BBWI semakin kuat
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyelenggaraan program #DiIndonesiaAja Travel Fair (DIATF). sebagai bagian dari program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) telah menunjukan dampak positif bagi pariwisata nasional.
Hal ini ditandaI dengan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) yang mencapai 825,8 juta.
"Angka tersebut menurutnya merupakan tertinggi dalam sejarah pariwisata domestik Indonesia," kata Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Odo Manuhutu saat konferensi pers daring, Selasa (24/9/2024).
Baca juga: Luncurkan TVC Libur Telah Tiba, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Ajak Berwisata DiIndonesiaAja
Mengulang kesuksesan penyelenggaraan sebelumnya, akan kembali diselenggarakan travel fair BBWI disebar ke 4 kota yakni Mall Tunjungan Plaza Surabaya, pada 27- 29 September 2024; Mall Puri Indah Jakarta 4-6 Oktober 2024; Mall Center Point Medan, 25-27 Oktober 2024 dan di Mall Panakkukang Makassar, 1-3 November 2024.
"Penyelenggaraan travel fair akan berlangsung Jakarta, Surabaya, Makassar dan Medan yang tujuannya agar awareness BBWI semakin kuat bukan saja untuk pemerintah daerah, namun juga masyarakat luas,” katanya.
Deputi Odo menjelaskan bahwa pemilihan keempat kota tersebut diselaraskan dengan daerah sumber pergerakan wisnus yang tinggi, sehingga dapat lebih memperluas sasaran awareness BBWI.
Dirinya kemudian menerangkan adanya kolaborasi dengan empat pemerintah provinsi lokasi target program DIATF semakin menunjang kesuksesan kegiatan tersebut.
Menurutnya, pemerintah daerah memegang peranan penting dalam penguatan awareness atas pariwisata di Indonesia, khususnya dalam implementasi strategi pengembangan pariwisata Nusantara di seluruh daerah.
“Tahun ini hasil rapat Rakornas lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) memproyeksikan dapat mencapai 990 juta, dan tetap tertinggi sepanjang sejarah.
Untuk mencapai hal tersebut, travel fair yang diperluas ke 3 provinsi lainnya akan mendorong awareness dan kebanggaan masyarakat dalam melaksanakan wisata di Indonesia Aja,” ungkap Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Made Ayu Marthini.
Dirinya menyampaikan bahwa selain dari destinasi di provinsi tempat penyelenggaraan, lima DPSP juga akan turut dipromosikan.
Berbagai kegiatan event daerah yang dapat dikunjungi oleh masyarakat juga akan dipromosikan pada travel fair tersebut.
DIATF 2024 kembali didukung oleh LPS. Di setiap kota penyelenggaraan DIATF, LPS akan membuka booth yang memberikan informasi dan sosialisasi terkait mekanisme perlindungan simpanan serta manfaat yang didapat oleh masyarakat.
Baca juga: Pelaku Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Didorong Beradaptasi, Berinovasi dan Berkolaborasi
“Hal ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap penguatan ekonomi melalui sektor pariwisata, sekaligus sebagai upaya kami dalam menjaga stabilitas sistem keuangan. Peningkatan kesadaran masyarakat tentang perlindungan simpanan akan semakin penting seiring dengan tumbuhnya konsumsi dan aktivitas ekonomi," ujarnya.
Ketua ASTINDO, Pauline Suharno menyampaikan pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai industri pendukung untuk memberikan diskon dan promo pada travel fair tersebut sehingga menarik.
"Adapun promonya yaitu, promo paket wisata 20 persen hingga 25 persen, diskon tambahan senilai Rp150.000 hingga Rp1 juta pada jam tertentu, cicilan 0 persen kemudian, kerja sama dengan perbankan memberikan potongan Rp300 ribu dengan minimal transaksi Rp 3 juta.