Upaya ITDC Merealisasikan Target Pertumbuhan Kunjungan Wisata Premium di The Nusa Dua Bali
PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) menjalin kerjasama dengan sejumlah pihak dalam upaya mengembangkan kawasan The Nusa Dua, Bali
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) terus berupaya mengembangkan pariwisata premium di The Nusa Dua, Bali untuk menarik lebih banyak wisatawan.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai destinasi pariwisata premium sesuai dengan visi menjadikannya sebagai Bali’s Finest Family-Friendly Resort Heaven.
Direktur Utama ITDC Ari Respati mengatakan, pihaknya akan terus menjalin kerjasama dengan sejumlah pihak dalam upaya mengembangkan kawasan ini, apalagi memiliki target pertumbuhan kunjungan 30 persen per tahun.
Baca juga: Resort Mewah Kelas Dunia Hadir di Labuan Bajo, Tawarkan Pengalaman Pariwisata Premium kepada Turis
"Berbagai kerjasama mampu memberikan dukungan terhadap kemajuan ekonomi Bali dan juga pada perekonomian nusantara," kata Ari Respati di sela-sela penandatangan kerjasama menandatangani perjanjian awal (term sheet) kerjasama dengan PT Plataran Boga Rasa untuk pengembangan lahan Lot SW7 di kawasan The Nusa Dua, Bali di Jakarta belum lama ini.
Sebagai sebuah destinasi wisata dengan konsep world class tourism complex, kawasan The Nusa Dua saat ini dilengkapi fasilitas MICE yang dapat menampung lebih dari 21.000 delegasi untuk event-event skala besar, serta menyediakan akomodasi lebih dari 5.000 kamar hotel.
Selain kelengkapan fasilitas MICE dan akomodasi, kawasan ini menyediakan berbagai fasilitas dan atraksi yang dapat dinikmati oleh wisatawan,seperti shopping center, Museum Pasifika, theater (Devdan Show), dan golf course, DTW Water Blow Peninsula Nusa Dua serta rumah sakit bertaraf internasional.
The Nusa Dua juga memiliki outdoor space yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan pendamping MICE, yaitu Pulau Peninsula seluas 5 hektar dengan fasilitas open stage, helipad standard Chinook, serta stage Kecak untuk menampung 500 orang serta Pulau Nusa Dharma dengan luas 3 hektar sebagai Pulau Yoga dan Meditasi.
"The Nusa Dua menjadi destinasi pariwisata premium dengan visi Bali’s Finest Family-Friendly Resort Haven yang mengedepankan keindahan budaya Indonesia," katanya.
Terkait kerjasama dengan PT Plataran Boga Rasa, Ari mengatakan, nantinya di lahat Lot SW7 yang memiliki luas 5.679 meter persegi akan dibangun Venue & Dining tingkat dunia.
Baca juga: Bisnis Pariwisata Korsel Terancam Mandek, Terseret Krisis Politik Buntut Deklarasi Darurat Militer
Proyek kerjasama ini menawarkan pengalaman kuliner unik dengan menu yang terdiri dari hidangan khas Indonesia, Asia dan Western, dilengkapi minuman khas tradisional pilihan serta wine dan cocktails berkelas.
"Nantinya di lokasi itu menjadi pusat kegiatan untuk acara eksklusif dan kenegaraan yang mengusung konsep heritage dining dan intimate MICE venue," katanya.
Yozua Makes, CEO Plataran mengatakan, Venue & Dining yang akan ditargetkan beroperasi pada Desember 2025 akan mengusung konsep heritage dining venue dan Iconic premium intimate MICE venue yang memadukan keunikan budaya Indonesia dengan standar internasional.
"Saat ini kami yang merupakan bagian dari Grup Plataran yang memiliki 36 venue dan restoran yang tersebar di Indonesia hingga Tokyo memiliki rekam jejak kuat di sektor pariwisata dan boga," kata Yozua.