Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Garuda Turunkan Ibu Hamil Tawarkan Ganti Rugi Hanya 5 Persen
Sebelum saya membeli tiket, saya bertanya apakah istri saya yang tengah mengandung tujuh bulan, dan anak saya diperkenankan terbang bersama Garuda.
Ditulis oleh : Yofra Sun
TRIBUNNERS - Pada Tanggal 4 Oktober 2015, saya membeli tiket Garuda Indonesia di Acara GATF di Lippo Plaza Kendari, kota Kendari, untuk Rute Kendari-Batam untuk tanggal 26 November 2015, pukul 11.15 WITA.
Saya mendapatkan tiket dengan kode booking 329BOG, dan dijadwalkan terbang menggunakan pesawat Garuda bernomor penerbangan GA 605.
Sebelum saya membeli tiket, saya bertanya apakah istri saya yang tengah mengandung tujuh bulan, dan anak saya yang berusia 13 bulan diperkenankan terbang bersama Garuda.
Saat itu saya menerima jawaban, bahwa hal itu diperkenankan dengan menyertakan surat keterangan dari dokter ahli kandungan.
Karena saya telah mendapatkan kepastian, maka saya membeli tiket tersebut.
Pada tanggal 26 November 2015, saya antar Istri dan anak ke bandara. Saat saya mengantri untuk Boarding Pass datang seorang pegawai Garuda Meminta KTP dan surat keterangan dokter.
Sesudah saya berikan dia mengisi berkas Garuda menggunakan data istri saya, sesudah itu dia mengajak Istri saya ke kantor karantina.
Menurutnya hal itu diperlukan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan layak terbang.
Setelah menjalani pemeriksaan, istri saya diizinkan terbang, jadi semua data dan syarat yang diperlukan telah saya penuhi.
Sesudah Itu istri dan anak saya masuk ke ruang tunggu dan kemudian masuk ke dalam pesawat.
Namun tak disangka istri saya ditrunkan dari pesawat, karena pilot tak mengizinkannya terbang.
Saya kemudian disarankan untuk merefund tiket yang sudah saya beli di kantor Garuda Kendari. Namun mereka hanya menawarkan untuk mengembalikan 5 persen dari harga tiket yang saya beli.
Garuda telah menelantarkan seorang ibu hamil 7 bulan, dan hanya bersedia mengembalikan 5 persen uang tiket. Bagaimana yah pertanggung jawaban dari pihak Garuda Indonesia?