Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Putri Eagles Masih Tak Terbendung di Laga Keduanya
Ketangguhan tim basket putri Universitas Pelita Harapan (UPH) masih belum terbendung di pertandingan keduanya.
Hingga dipengujung kuarter ini, STMIK Time yang menambah sembilan poin belum mampu melampaui perolehan UPH, dan skor 39-15 bagi keunggulan UPH masih tetap bertahan.
Fisik prima dengan dintunjang skill merata dari para pemain UPH tak membuat Coach Daniel kesulitan melakukan rotasi pemain.
Dua pemain UPH yang berada di bench juga belum mampu berkontribusi dengan baik pada laga ini.
Alhasil dikuarter ketiga, pasukan Eagles ini mampu menciptakan 21 poin, sedangkan STMIK Time hanya mennghasilkan tujuh poin, 60-22.
Tak puas dengan keungulan dengan margin yang cukup jauh, pasuka Eagles putri ini kembali tampil baik di kuarter terakhir.
Semua pemain yang turun di laga ini mampu menciptkan poin, hanya Syelna (15) saja yang mencetak empat poin, selebihnya para pemain UPH ini berhasil mencatatkan di atas delapan poin.
Hingga buzzer tanda pertandingan berakhir, skor 75-28 bagi keunggulan UPH masih tetap bertahan.
Pada laga ini, Regina (8) mampu menjadi top performer dengan catatan 15 poin, lima rebound dan dua assists serta tidak pernah melakukan kesalahan.
Tak hanya Regina, rekan setimnya, Vonny (14) juga tampil bagus dengan catatan 15 points, tujuh rebounds dan dua assists.
“Saya menilai STMIK Time bermain cukup baik pada laga ini, beberapa kali mereka sempat membuat kami kesulitan. Kunci kemenangan kami pada laga ini saya rasa karena siapnya para pemain baik yang turun menjadi starter maupun yang di bench,” ujar Coach Daniel Rahadi.
Sementara itu, kekalahan kedua yang diterima STMIK Time diatanggapi langsung oleh Coach Hidayat karena kurang siapnya materi pemain yang turun di ajang ini.
“Ini adalah kali pertama STMIK Time tampil di babak nasional, di mana mental dan pengalaman akan sangat berpengaruh. Namun kami optimis masih bisa mencuri kemenangan di laga terakhir melawan STIE Kesatuan Bogor,” ujarnya.
Pertandingan Pul Y LIMA Basketball Nationals selanjuntya, tim UPH akan berhadapan dengan wakil Central Java & Yogyakarta Conference, Universitas Sebelas Maret (UNS), rabu (17/02/2016).
Sementara itu, STMIK Time yang kembali menelan kekalahan pada laga ini akan bertemu dengan universitas Airlangga yang notabene belum menelan kekalahan di dua laga sebelumnya. Kedua pertandingan tersebut akan kembali dihelat di GOR C-Tra Arena, Bandung.