Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Putri Unpar Raih Juara Ketiga LIMA Basketball Nationals Melalui Laga Sengit Kontra UPH
Tim basket putri Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Bandung, raih juara ketiga LIMA Basketball Nationals usai kalahkan tim Universitas Pelita Ha
Ditulis oleh : PR Liga Mahasiswa
TRIBUNNERS - Tim basket putri Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Bandung, raih juara ketiga LIMA Basketball Nationals usai kalahkan tim Universitas Pelita Harapan (UPH) di GOR C-Tra Arena, Bandung, Minggu (21/02/2016).
Pada laga ini, pelatih Unpar, Arifin menurunkan Jessica (7), Jessie (11), Elsa (8), Andrea (17) dan Calista (24) di awal laga. Sementara itu, lima pemain pilar UPH dihuni oleh Devina (4), Christie (6), Vitta (7), Regita (8), dan Sharah (12).
Dengan mengenakan kostum putih-putih, Unpar langsung tancap gas usai tip off dilakukan.
Calista, Jessica dan Jessie mampu membawa Unpar unggul terlebih dahulu melalui delapan poin yang mereka hasilkan.
Sementara tiga poin UPH dihasilkan, Regita, dan Vitta.
Skor 8-3 bagi keunggulan Unpar masih bertahan hingga paruh kuarter.
Lima menit selanjutnya, UPH terlihat mulai bangkit dari tekanan.
Hasilnya, Tembakan yang dilakukan Vonny, Vitta dan Regita berhasil menyamkan kedudukan menjadi 11-11.
Namun, dipengujung kuarter akhir ini, pemain big man Unpar, Calista kembali membawa Unpar unggul melalui tembakan tiga angka dan satu kali memaksimlakan tembakan bebas.
Skor 15-13 bagi keunggulan Unpar masih tetap bertahan hingga akhir kuarter ini.
Memasuki kuarter kedua, kedua tim masih bermain dengan tempo cepat.
Alhasil, saling balas menciptakan poin kembali tersaji.
Di pertengahan kuarter ini, sebenarnya UPH mampu membalikan keadaan melalui aksi tembakan tiga angka Shaquilla dan empat poin dari Vitta.
Namun, keunggulan 23-26 bagi UPH tak berlangsung lama saat tembakan dua angka Elsa dan Andrea dipengujung kuarter tak mampu dibendung Regita dan kawan-kawan.
Hasilnya, tambahan 13 poin bagi UPH di kuarter ini mampu memangkas selisih ketertinggalan menjadi satu poin, 27-26.
Usai istirahat, pelatih UPH, Daniel terlihat masih mempercayai lima pemain pilarnya turun di kuarter ketiga ini.
Regita yang menjadi pengatur serangan tampil baik.
Bahkan, waktu baru berjalan tiga menit, para pemain UPH mampu mengejar ketertinggalan poin atas Unpar melalui lesatan Vitta dan Vonny. UPH unggul 38-34, hingga paruh kuarter ini.
Melihat kondisi permainan anak asuhnya yang mulai tertinggal, Coach Arifin dari pinggir lapangan terdengar terus mengistruksikan para pemainnya agar bermain menekan dan fokus.
Instruksi yang diteriaki Coach Arifin nampaknya mampu diterapkan Jessica dan kawan-kawan.
Hasilnya, Penampilan apik Jessica, Elvira dan Silvia dalam memaksimalkan peluang kembali membuat Unpar unggul dengan skor 46-40 di kuarter ketiga ini.
Kuarter akhir, UPH terlihat terus berusaha mengejar ketertinggalan lewat aksi dribble cepat Regita maupun tembakan akurat Vitta dan Vonny.
Namun sayangnya, solidnya segi defense dan offense para pemain Unpar di kuarter akhir ini, membuat UPH harus merelakan tempat ketiga LIMA Basketball Nationals harus jatuh ke tangan Unpar setelah menyudahi laga ini dengan kemenangan 63-54.
“Saya merasa bangga akan penampilan anak-anak disepanjang kompetisi ini. Akhirnya, mereka bisa meraih juara ketiga dengan materi pemain yang minim,” ujar Coach Arifin saat ditemui seusai laga.
Pada laga ini, pemain Unpar, Elsa Silvia kembali mampu mencatatkan efektifitas tertinggi lewat torehan 20 poin dan 11 rebound.
Sementara itu, pemain UPH, Vitta Natalia juga mampu tampil baik dengan catatan 18 poin dan 11 rebound.