Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Ganggang Spirulina Penuhi Kebutuhan Protein Tubuh
Spirulina (Cyanobacterium) merupakan ganggang biru hijau berbentuk spiral
Penulis: Sofie Saraswati
TRIBUNNERS - Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari makanan yang kita konsumsi, kita dapat menyusun menu makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.
Kita dapat menambahkan bahan makanan yang memiliki fungsi bagi kesehatan dalam daftar menu kita.
Diharapkan dengan mengkonsumsi makanan yang kaya gizi, konsumsi nutrisi khususnya protein bagi tubuh kita dapat terpenuhi.
Jika dirasa kurang, anda dapat memenuhi kebutuhan protein bagi tubuh anda, dengan menambahkan ganggang spirulina sp yang mengandung protein yang tinggi kedalam bahan makanan.
Spirulina (Cyanobacterium) merupakan ganggang biru hijau berbentuk spiral, mengandung klorofil, asam lemak esensial, vitamin, mineral, fikosianin dan protein sekitar 55-70% berat kering.
Protein yang terkandung didalamnya merupakan senyawa kompleks yang kaya akan asam amino esensial, metionin (1,3-2,75%), sistin (0,5-0,7%), triptofan (1-1,95%), dan lisin (2,6-4,63%).
Kandungan Spirulina tersebut menjadikan Spirulina cocok digunakan sebagai makanan fungsional.
Kandungan mineral yang terdapat dalam Spirulina berbeda satu dengan yang lainnya, tergantung pada jenis media pertumbuhannya.
Spirulina yang tumbuh pada media air tawar memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dan kandungan sodium yang rendah.
Spirulina yang tubuh pada media air laut memiliki kandungan fikosianin dan karbohidrat yang tinggi, akan tetapi cenderung memiliki kandungan natrium yang tinggi sehingga tidak baik bagi kesehatan.
Kandungan fikosiani dalam spirulina dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan sel leukemia pada manusia.
Secara umum, spirulina diproduksi dalam bentuk kapsul, jus, ataupun tablet.
Perkembangan pengolahan spirulina ini juga semakin modern, ada yang dijadikan biskuit atau cookies, ice cream, masker, dan lainnya.
Semua komponen yang ada pada spirulina ini sangat baik untuk menstimulasi tubuh.
Mineral serta vitamin terkhususkan vitamin A yang dimiliki spirulina melebihi kadar vitamin A dalam sayur.
Spirulina kering dapat digunakan dalam campuran pasta, saus, sup, minuman instan, makanan suplemen, mie, roti, dan makanan lainnya.
Komponen – komponen yang terkandung dalam Spirulina apabila dikonsumsi sangat bermanfaat untuk perbaikan sel dalam tubuh serta meningkatkan metabolisme tubuh.
Menurut penelitian, satu kapsul Spirulina setara dengan mengonsumsi 25 gram pisang. Perkembangan teknologi dan kreativitas dalam pengolahan Spirulina kini sangat butuhkan agar Spirulina dapat leih dimanaatkan lagi.