Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Keluhan Samuel Atas Tindakan Petugas di Pintu Pemeriksaan X-ray Terminal F Bandara Soekarno-Hatta

Surat pembaca yang berisi keluhan atas perlakuan petugas x-ray di bandara Soekarno Hatta.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom

Oleh
Samuel
Penumpang Pesawat Garuda Indonesia
GA 422 No Seat 7A

Salam Damai Sejahtera,

Kemarin, Sabtu 25 Juni 2016 saya mendapatkan perlakuan buruk di Bandara Soekarno Hatta, di Terminal 2F atas  tindakan yang saya anggap arogan dan tidak beretika oleh Petugas X-Ray di pintu masuk pertama yang bernama BH (nama diinisialkan).

KRONOLOGI :
Saya bersama istri dan 3 orang putri saya hendak melakukan perjalanan luar kota dengan pesawat Garuda Indonesia GA 422 tujuan Denpasar Bali, saat kami melewati pintu X- ray pertama petugas keamanan melihat ada benda mencurigakan pada koper istri sya dan meminta kami untk membuka koper tersebut.

Benda mencurigakan itu adalah susu anak saya yang kemudian diperiksa oleh petugas. Saya kemudian berucap ,'Itu susu anak saya'.

Sungguh di luar dugaan saya, ada seorang petugas berinisial BH yang kemudian saya ketahui sebagai supervisor membentak saya dengan kalimat,
'Kalau Anda keberatan kami periksa, seluruh barang bawaan kalian akan saya keluarkan dari area bandara'.

Saya menilai ucapan itu sungguh hal yang sangat tidak patut diucapkan petugas bandara, apalagi dalam kondisi siaga 1 jelang libur panjang lebaran dengan mengabaikan moto 3 S .

Berita Rekomendasi

Akan lebih terhormat apabila petugas tersebut mengucapkan kalimat beretika kepada penguna jasa bandara dengan ucapan, 'Tolong hargai kami dalam menjalankan tugas sesuai SOP', bukan dengan kalimat yang saya anggap bentuk intimidasi dan bergaya preman seolah olah makluk paling berkuasa.

Menjadi pertanyaan dalam benak saya, bagaimana proses seleksi penempatan petugas-petugas yang ada di Bandara Soetta, apakah melalui assement? Sangat disayangkan bila Bandara kebanggaan kita diisi petugas yang arogan.

Demikian kronologi singkat atas perlakuan buruk yang sya dan keluarga alami di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Terima kasih atas perhatiannya.
Salam Hormat

Samuel

Atas keluhan ini, Tribunnews sudah menghubungi pihak Angkasa Pura II. Haerul Anwar, PR PT Angkasa Pura II mengatakan akan mengecek lebih lanjut terhadap keluhan tersebut.

"Saya cek dulu ya," kata Haerul saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (26/6/2016).

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas