Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Tingkat Stres Masyarakat Indonesia Lebih Rendah Secara Global
Berdasarkan hasil Survei Skor Kesejahteraan Cigna 360° yang dilakukan oleh Cigna, perusahaan penyedia solusi keuangan yang bergerak di bidang asuransi
Siaran pers Cigna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil Survei Skor Kesejahteraan Cigna 360° yang dilakukan oleh Cigna, perusahaan penyedia solusi keuangan yang bergerak di bidang asuransi kesehatan, tingkat stres masyarakat Indonesia berada pada level terendah secara global.
Selain itu, masyarakat Indonesia merasa mereka siap secara finansial untuk masa depan, menaruh kepercayaan tinggi terhadap pendapat keluarga mengenai perencanaan keuangan, dan lebih memilih untuk mendapatkan layanan kesehatan dari pemerintah karena tingginya biaya layanan kesehatan swasta.
Baca: Disebut Masuk PDIP dan Jadi Caleg, Ini Kata Susno Duadji
Di tahun keempat diadakannya survei ini, Cigna kembali mengangkat persepsi dan kekhawatiran kesejahteraan masyarakat di 5 aspek utama kesejahteraan– fisik, keluarga, sosial, keuangan, dan kerja.
Survei tahun ini diikuti oleh lebih banyak negara dibandingkan survei tiga tahun terakhir, di mana sebanyak 23 negara dan wilayah di dunia turut berpartisipasi.
“Survei tahunan ini merupakan bagian dari komitmen kami yang terus dilakukan untuk membantu orang-orang yang kami layani meningkatkan kesehatan, kesejahteraan dan rasa aman mereka. Dengan memahami persepsi mereka secara keseluruhan mengenai kesejahteraan, kami dapat mengembangkan perlindungan yang lebih baik untuk
membantu perencanaan kebutuhan kesehatan dan keuangan masyarakat Indonesia,” kata Herlin Sutanto, CEO Cigna Indonesia.
Skor kesejahteraan Indonesia sendiri mengalami sedikit penurunan dibandingkan tahun lalu, yakni dari 62.8 menjadi 61.0 poin. Skor Indonesia berimbang dengan negaranegara Eropa seperti Perancis dan Spanyol, dan sedikit di atas negara tetangga, Singapura.
Indikator Sosial menunjukkan penurunan yang paling signifikan yaitu sebanyak 8.4 poin. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh kurangnya waktu untuk rekreasi dan menghabiskan waktu bersama teman. Turunnya skor Indikator Sosial ini menunjukkan semakin banyak masyarakat Indonesia yang merasa tidak dapat menghabiskan waktu yang cukup bersama teman atau melakukan hobi karena mereka terlalu sibuk untuk menjalankan rutinitas sehari-hari.
Tingkat stres masyarakat Indonesia di bawah rata-rata masyarakat global
Meskipun Indikator Sosial mengalami penurunan yang cukup signifikan, tingkat stres masyarakat Indonesia ternyata tidak setinggi negara lain yang disurvei.
Sebanyak 86% responden dari seluruh negara yang turut berpartisipasi mengatakan bahwa mereka merasa stres namun di Indonesia, responden yang mengatakan bahwa mereka merasa stres hanya sebesar 75%.
Tingkat stres ini merupakan tingkat stres terendah dari seluruh negara yang disurvei.
Menurut sebagian besar responden di Indonesia yang merasa stres, mereka dapat mengendalikan rasa stres mereka dengan mencurahkan keluhan mereka kepada teman atau keluarga.
Sementara itu, 25% dari masyarakat Indonesia mengatakan bahwa mereka sama sekali tidak merasa stres
terendah dibandingkan 22 negara lainnya.