Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

BPTBA LIPI Ditetapkan Sebagai Pusat Unggulan Iptek Bidang Teknologi Pengemasan Makanan Tradisional

Pusat Unggulan Iptek (PUI) adalah suatu organisasi yang melaksanakan kegiatan-kegiatan riset bertaraf internasional. PUI bergerak pada bidang spesifik

Siaran Pers LIPI

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pusat Unggulan Iptek (PUI) adalah suatu organisasi yang melaksanakan kegiatan-kegiatan riset bertaraf internasional. PUI bergerak pada bidang spesifik secara multi dan interdisiplin, dengan standar hasil yang sangat tinggi, serta relevan dengan kebutuhan pengguna Iptek.

Baca: 37 Hari Jelang Asian Games XVIII 2018, Pemerintah Tajamkan Persiapan

“Teknologi Pengemasan Makanan Tradisional merupakan salah satu teknologi unggul di BPTBA LIPI. Teknologi ini telah melalui tahap riset pengemasan makanan tradisional sejak 2004 dan mulai diseminasikan (digunakan) oleh masyarakat khususnya Usaha Kecil Menengah (UKM) sejak 2009,” tutur Hardi Julendra, Kepala BPTBA LIPI.

Hardi menjelaskan keunggulan dari Teknologi Pengemasan Makanan Tradisional ini adalah awet tanpa bahan pengawet hingga 1 tahun lebih, tidak merubah citarasa, mudah dibawa sehingga dapat dijadikan oleh-oleh luar kota bahkan hingga ke luar negeri.

“Harapannnya, dengan teknologi ini, makanan tradisional Indonesia dapat menjadi kuliner Nusantara yang mendunia,” ungkapnya.

Baca: Satu Orang Hilang Tertimbun Longsoran Sampah di Malang

Hardi menegaskan, teknologi ini menjadikan solusi bagi pelaku UKM kuliner makanan tradisional.

“Biasanya produk-produk ini hanya dapat dijual dan dipasarkan oleh UKM serta diperoleh dan dinikmati oleh konsumen hanya di daerah asal tempat makanan tersebut. Namun dengan teknologi ini, jangkauan pemasaran produk makanan tradisional menjadi lebih luas,” ulasnya.

BERITA REKOMENDASI

Saat ini PUI Teknologi Pengemasan Makanan Tradisional sudah dimanfaatkan oleh lebih dari 30 UKM di berbagai wilayah Indonesia dan telah setidaknya mengembangkan 42 jenis resep makanan tradisional khas Kuliner Tradisional Nusantara antara lain Gudeg Jogja, Gudeg Solo, Rawon, Brongkos, Sayur Lombok Ijo, Mangut Lele, Rendang, Keumamah (Ikan Kayu) khas Aceh, Tempe Bacem, Tempe Kari, Oseng – oseng mercon dan makanan khas lainnya dari berbagai wilayah di Indonesia. Salah satu UKM yang telah memanfaatkan teknologi pengemasan makanan tradisional dan sukses baik pasar domestic dan mancanegara adalah adalah Gudeg Kaleng Bu Tjitro 1925.

Kegiatan kunjungan Menristekdikti ke BPTBA LIPI juga akan dihadiri oleh  pejabat pemerintah mitra BPTBA LIPI, di anataranya Bupati Luwu Utara, Walikota Payakumbuh, Bupati Gunung kidul, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Yogyakarta, serta UKM binaan.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas