Draw
Enam belas para mantan jagoan dan jagoan yang masih berlaga, memberikan penilaian imbang. Masing-masing tujuh memenangkan Golovkin (Teddy Atlas, Manny Pacquiao, Lennox Lewis, Lou DiBella, Al Bernstein, Richie Woodhall, Daniel Jacob). Dan (Andre Ward, David Lemieux, Jaime Mungia, Robert Garcia, Anthony Flower, Claressa Hield) untuk Canelo.

Sedangkan Roy Jones jr serta Steve Bunce menilai imbang. Di dalam catatan compobox tercatat total pukulan dan pukulan yang masuk: Golovkin mekepaskan 1758 pukulan dengan pukulan yang mendarat di sasaran 468. Sementara Canelo melepaskan total pukulan 1244 dan yang mendarat di sasaran 404.

Betapa pun banyak pihak dan data yang menyatakan GGG adalah pemenang, tapi fakta tiga sabuk WBA/WBC/IBO kelas middleweight sudah melingkar fi pinggang Canelo.

Tidak hanya itu, Canelo juga telah mengantongi 5 juta dolar atau setara Rp 74 miliar ditambah hasil HBO pay per View bisa mencapai Rp 814 miliar kotor. Golovkin sendiri 4 juta dolar ditambah 31 juta atau setara Rp 518 miliar, juga kotor belum dipotong pajak.

Di laga ke-3 nanti, kabarnya angka-angkanya akan jauh lebih fantastis. Oscar De La Hoya pemilil GBP, promotor yang menggelar pertarungan itu mengatakan pihaknya siap menggelar laga ketiga paling lambat lima bulan kedepan.

Sekali lagi, meski terkesan tidak fair, tapi hasil pertarungan yang memenangkan Canelo itu adalah lahan mega-bisnis yang dahsyat.

Dalam tinju profesional hukum utama yang tidak tertulis adalah menghasilkan uang. Semakin lontroversial, semakin banyak uang yang menjanjikan.

Kita tunggu saja laga ketiga!

*M. Nigara, Wartawan dan Komentator Tinju Senior