Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Blog Tribunners

Mengingat Pesan Gus Solah, Pelajarilah Sesuatu yang Tak Bisa Dilakukan Komputer

menghadapi era yang sudah serba digital dimana banyak pekerjaan manusia diambil alih mesin komputer sehingga mulai banyak terjadi pengurangan tenaga

Penulis: Husein Sanusi
zoom-in Mengingat Pesan Gus Solah, Pelajarilah Sesuatu yang Tak Bisa Dilakukan Komputer
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Foto file: KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) saat memberi tausiah pada pengajian di kediaman Khofifah Indar Parawansa, di Kota Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Gus Sholah berpulang pada Minggu (2/2/2020) malam di RS Harapan Kita, Jakarta, di usia 77 tahun. Surya/Ahmad Zaimul Haq 

Untuk itu, Gus Solah meminta kepada semua pihak agar tidak mempertentangkan Islam dan Indonesia, sebab fakta-fakta sejarah di Indonesia menunjukkan jika dua hal tersebut dipertentangkan yang kalah pasti Indonesianya.

“Tahun 2017 saya pernah ngobrol dengan Wiranto, ada yang mempertentangkan Islam dan Indonesia, kalau dipertentangkan Indonesianya yang kintir (hanyut),” jelas Gus Solah.

Gus Solah menyampaikan fakta-fakta sejarah mulai dari terjadinya perjanjian Gianti, Demak ke Mataram dan Majapahit semua musnah akibat mempertentangkan agama dan negara. “Kerajaan-kerajaan itu runtuh tapi Islamnya tetap kokoh,” kata beliau.

“Kita melihat perkembangan pesantren naik turun, pada 1899 jumlah pesantren sekitar 10 ribu, tahun 79 akhir pesantren tinggal 5 ribu, sekarang ini mendekati 30 ribu,” tambah Gus Solah.

Akhir-akhir ini pesantren mendapat minat besar dari masyarakat, yang jelas orang tua merasa di pesantren tidak ada tawuran, tidak ada narkoba, tidak ada pergaulan bebas, itu yang membuat orang tua memasukkan anaknya ke pesantren.

Gus Solah ingin pesantren tetap mandiri tidak diintervensi “Bantulah pesantren karena pesantren telah memberi telalu banyak pada pemerintah,” kata Gus Solah.

Di akhir sambutannya, Gus Solah menyampaikan kunci sukses bagi generasi yang akan datang. “Yang membuat orang berhasil adalah kejujuran, kemampuan komunikasi, disiplin, dan kemampuan menjual gagasan, itu yang diharapkan tumbuh dari pesantren,” kata beliau.

BERITA REKOMENDASI

Kini Gus Solah telah pergi meninggalkan banyak warisan pemikiran brilian, meninggalkan pemikiran dan ide-ide yang bisa kita jadikan tuntunan untuk kemajuan ummat dan bangsa. Selamat Jalan Gus…

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas