Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners

Tribunners / Citizen Journalism

Skenario Konflik Sesudah Serbuan Hamas 7 Oktober 2023

Potensi front perang baru selain Jalur Gaza ada di perbatasan Israel-Lebanon, Israel-Suriah di Golan, dan wilayah Tepi Barat.

Editor: Setya Krisna Sumarga
zoom-in Skenario Konflik Sesudah Serbuan Hamas 7 Oktober 2023
AP/Ramez Mahmoud
Warga Palestina mengeluarkan jenazah dari reruntuhan bangunan pasca serangan udara Israel di kamp pengungsi Jebaliya, Jalur Gaza, Senin, 9 Oktober 2023. (AP Photo/Ramez Mahmoud ) 

Sebab, Hezbollah Lebanon hanya satu di antara banyak faksi atau kekuatan politik yang punya peran penting di Lebanon.

Jika pemerintah Lebanon menolak terlibat, kemungkinan besar Iran akan mengerem partisipasi dan dukungan langsung ke Hezbollah Lebanon untuk membuka front tempur baru di utara.

Apakah opsi lain Iran akan melibatkan diri terjun langsung ke peperangan? Kecil kemungkinannya, mengingat efek dan kerugian besar yang bisa diderita Iran yang sedang tumbuh.  




Begitu pula di perbatasan Israe-Suriah di dataran tinggi Golan. Semua akan tergantung sikap dan keputusan Iran, dan tentu saja pemerintah Suriah di Damaskus.

Bagaimana dengan sikap Arab Saudi? Meski belakangan agak renggang dengan Washington, Arab Saudi tetap menjadi sekutu penting Washington di Timur Tengah.

Arab Saudi dan juga Emirat Arab, saat ini terlihat semakin fokus membangun ekonomi negaranya, dan mulai enggan terlibat lebih jauh dalam perang tak berkesudahan di Suriah dan Yaman.

Pangeran MBS sebagai penguasa de facto Kerajaan Saudi akan memilih jalan aman, tidak terlibat terlampau jauh di konflik Israel-Hamas.

BERITA TERKAIT

Apalagi secara ideologis, Hamas yang mewarisi doktrin Ikhwanul Muslimin dianggap, membahayakan eksistensi bani Saud dan kerajaan.

Seorang tentara wanita Israel dari unit infanteri Batalyon
Seorang tentara wanita Israel dari unit infanteri Batalyon "Caracal" ke-33, berpatroli di sepanjang perbatasan Israel-Mesir dekat Nitzana di gurun Negev barat, pada 17 Agustus 2021. (MENAHEM KAHANA / AFP)

Bagaimana Mesir? Karena terikat perjanjian damai dengan Israel, Kairo tidak akan pernah macam-macam, apalagi memberi dukungan militer ke Hamas.

Sebagai satu-satunya negara yang memiliki perbatasan langsung dengan Israel dan Jalur Gaza, Mesir kemungkinan akan lebih banyak membantu secara kemanusiaan.

AS, Israel  dan Mesir pun telah berkomunikasi guna mengelola jalur keluar dari Gaza ke wilayah Mesir via Rafah.

Israel telah memperingatkan dan meminta warga Gaza untuk meninggalkan wilayah itu jelang invasi darat. Sudah cukup banyak yang keluar dan masuk ke wilayah Mesir.

Masalahnya, seberapa banyak Mesir sanggup menampung kehadiran pengungsi dari Gaza? Serta seberapa lama mereka akan berdiam di wilayah Mesir?

Mesir juga berhitung tidak ingin wilayahnya dijadikan pangkalan kelompok yang berkonfrontasi dengan Israel dan kelak memicu perang perbatasan.

Halaman
1234
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas