Presiden Rusia Rayakan Ulang Tahun ke-63 dengan Bermain Hoki dan Serangan Militer
Di mata pendukungnya, ia menuai pujian dan dibandingkan dengan sosok-sosok heroik, seperti Buddha hingga Batman.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM, SOCHI - Presiden Rusia, Vladimir Putin, menandai hari ulang tahunnya ke-63, Rabu (7/10), dengan membagi perhatian antara serangan militer ke Suriah dan pertandingan hoki.
Di mata pendukungnya, ia menuai pujian dan dibandingkan dengan sosok-sosok heroik, seperti Buddha hingga Batman.
Vladimir Putin bermain hoki. (Telegraph)
Presiden Rusia Vladimir Putin ikut bermain hoki dalam Night Ice Hockey League di Sochi, Rusia, Rabu (7/10).
Putin kembali menjadi pusat perhatian internasional setelah Rusia melancarkan serangan udara dengan mengebom milisi Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS), serta kelompok-kelompok oposisi lain, pekan lalu.
Serangan itu digelar menyusul pidato Putin untuk pertama kali dalam satu dekade di sidang Majelis Umum PBB, pekan lalu.
Pidato itu menandai berakhirnya isolasi atas Moskow menyusul aneksasi Rusia ke Crimea, Ukraina, tahun lalu.
Serangan udara Rusia ke Suriah semakin intensif, Rabu kemarin, saat Rusia menembakkan puluhan roket dari kapal-kapal perang di Laut Kaspia, yang berjarak sekitar 2.000 kilometer dari Suriah.
Rabu, bertepatan dengan hari ulang tahunnya ke-63, Putin menggelar rapat dengan menteri pertahanannya.
Setelah itu, keduanya menuju kota Olimpiade di Sochi untuk bermain hoki dengan para pejabat Pemerintah Rusia.
Di antara yang tampil terdapat para bintang NHL, termasuk Pavel Bure.
Putin mencetak tujuh gol dan mengantarkan timnya menang 15-10.
"Mereka yang bergerak dengan mata menatap kemenangan pasti akan mencetak gol," ujar Putin dalam sambutan yang disiarkan televisi saat membuka musim baru Liga Hoki Es Malam.
Di Grozny, Ibu Kota Chechnya, tempat Kremlin melancarkan dua pertempuran melawan kelompok-kelompok separatis dalam 20 tahun terakhir, pemain sepak bola Rusia dan Italia menggelar pertandingan sebagai penghormatan atas Putin.
Dalam penghormatan lain terhadap Putin, penyanyi rap Timati merilis lagu baru dan video klip, berisi pujian atas kembalinya "teman terbaik"-nya di panggung besar.