Sering Buat Masalah dan tak Berprestasi Setnov Didesak Mundur dari Ketua DPR RI
mendesak Setya Novanto mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPR RI,
Editor: Bian Harnansa
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah aktifis mendesak Setya Novanto mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPR RI, sebelum sidang perdana Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) dimulai, karena dianggap tak pernah menorehkan prestasi dan sering buat masalah.
Hal tersebut diungkapkan aktifis politik, Ray Rangkuti dalam diskusi publik yang digelar di Kedai Kopi Deli, Jl. Sunda, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/11/2015).
"Prestasi beliau (Setya Novanto) selama masa kepemimpinannya dalam satu tahun ini, tidak ada," katanya.
Pendiri Organisasi Lingkar Madani tersebut juga menyebutkan beberapa masalah yang telah dibuatnya selama setahun Setia Novanto menjabat, di antaranya: kontroversi pembangunan Gedung DPR RI, kontroversi pengadaan karpet merah DPR RI, dan pernah diberi sanksi ringan oleh MKD atas kasus pertemuannya dengan Donald Trump.
Dalam acara diskusi publik yang dimulai usai santap siang tersebut, turut hadir, Pakar Komunikasi, Romo Benny Susetyo dan Aktifis Parlemen, Sebastian Salang.
Usai para aktifis menyampaikan pendapatnya mengenai sebab Ketua DPR RI, Setya Novanto harus mundur dari jabatannya, mereka membentangkan kertas HVS bertuliskan "Setya Novanto Mundurlah".
Melihat aksi itu, para pewarta langsung berdesakkan untuk mengabadikan momen tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.