Anak Saya Tidak Bersalah, Kenapa Kena Tembak
"Anak saya tidak bersalah, kenapa ditembak," ujar Romlan.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Romlan (50), ayah dari Rendi Anggara alias Angga (12) bocah tewas tekena peluru nyasar anggota Sat Narkoba Polresta Palembang, mengaku puas atas hasil olah TKP yang dilakukan tim labfor Polda Sumsel, Senin (7/12/2015).
Ia berharap pihak keamanan agar mengusut tuntas permasalahan tersebut dan pelaku dihukum seberat-beratnya.
Romlan mengaku kecewa tindakan dari anggota Polisi, anaknya yang masih kecil tersebut tidak bersalah kenapa jadi korban penembakan.
"Anak saya tidak bersalah, kenapa ditembak," ujar Romlan.
Sebelumnya, Angga sempat dirawat di UGD RS RK Charitas Palembang.
Angga tewas dengan kondisi luka tembak di kepalanya saat bermain bersamaa teman-temannya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal saat petugas dari Sat Res Narkoba Polresta Palembang, melakukan penggerebekan di kawasan Jalan Segaran Lorong Terusan Darat Kelurahan 13 ilir Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang.
Ketika itu korban yang sedang bermain tiba-tiba langsung terjatuh setelah mendengar dua kali letusan senjata api. (*)