Sosok Nenek 70 Tahun yang Jadi Juru Parkir dari Pagi hingga Malam
Meski tidak gagah lagi, Asina masih nampak cekatan mengatur parkir di sana.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Tubuhnya yang sudah nampak renta, tidak menyurutkan semangat nenek Asina (70) seorang juru parkir (jukir) lansia di sebuah minimarket di kawasan Jalan Jendral Sudirman, Palembang, untuk mengatur setiap motor dan mobil yang terparkir.
Meski tidak gagah lagi, Asina masih nampak cekatan mengatur parkir di sana.
Dia pun tidak mematok tarif biaya parkir, sang nenek menerima dengan seiklasnya berapa uang yang diberikan oleh setiap para pengendara.
Asina yang ditemui di tempatnya bekerja, Selasa (22/12/2015) siang, mengatakan bekerja sebagai jukir sejak delapan tahun silam di sana.
Ia yang hidup seorang diri di kontrakan tidak jauh dari minimarket tersebut, membuat nenek yang merantau dari desa Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir (OI) ini bekerja dari pukul 07.00 pagi hingga 00.00 dinihari.
Tidak bisa dipungkiri, tubuhnya yang sudah tidak muda lagi membuat Asina seringkali merasa lelah, namun dia tidak pernah mengeluh untuk berhenti bekerja.
Karena menurutnya jika tidak bekerja mau makan apa esok hari.
Di Hari Ibu ini tidak banyak yang Asina inginkan.
Dia hanya ingin beristirahat menikmati masa tuanya. Namun, karena kehidupan yang keras memaksanya harus bekerja entah sampai kapan tubuh tuanya sanggup memarkir kendaraan. (*)