Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Produk Daur Ulang Koran Bekas Ini Beromzet Puluhan Juta per Bulan

Dua wanita ini berhasil mengembangkan daur ulang limbah koran menjadi barang yang memiliki nilai jual.

Editor: Mohamad Yoenus

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR UTARA - Bagi sebagian orang, limbah koran bekas dianggap tidak berguna dan tidak memiliki nilai ekonomis.

Tapi, ditangan Tri Permana Dewi dan Aling, limbah koran bekas bisa menghasilkan rupiah.

Dua wanita ini berhasil mengembangkan daur ulang limbah koran menjadi barang yang memiliki nilai jual.

Mereka mendirikan unit usaha bernama Rancage, yang concern terhadap daur ulang limbah.

Dewi bercerita, ia bersama rekannya, Aling membuat usaha daur ulang limbah koran sejak tahun 2012.

"Kita bangun unit bisnis ini tahun 2012, bentuknya CV. Kita concern untuk membuat barang-barang dari hasil daur ulang limbah koran," katanya kepada TribunnewsBogor.com saat ditemui di kantornya di Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat.

BERITA REKOMENDASI

Lanjutnya, mereka lebih fokus terhadap pembuatan barang-barang yang biasanya terbuat dari produk rotan.

Selama delapan bulan, mereka melakukan uji coba untuk membuat produk dari limbah koran.

Ia mengatakan, limbah koran didapat dari bank sampah yang ada di Sekolah Alam Bogor.

Sampah-sampah koran tersebut merupakan limbah koran dari para orangtua murid.

Namun, seiring berjalannya waktu, pihaknya bekerja sama dengan Kompas Gramedia untuk menyuplai bahan baku koran.

"Kita kerjasama dengan kompas, dan kita bikin Kampung Koran di Jakarta. Per bulannya kita habiskan sekitar 500 kg limbah koran," tuturnya.

Proses pembuatan barang-barang daur ulang koran ini melibatkan warga kampung sekitar.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas