Nangis Takut Ditangkap Polisi, Pemabuk Ini Dimandikan Ciu
"Saya takut pak, takut ditangkap," katanya.
Penulis: Muh Radlis
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG -- Dua pemuda langsung menggeber sepeda motornya ketika melihat kedatangan Tim Elang Polrestabes Semarang, di Polder Tawang, depan Stasiun Kereta Api Tawang, Kota Semarang, Sabtu (16/1/2016) dinihari.
Satu pemuda berhasil kabur, satu lainnya kesulitan menghidupkan mesin motor hingga polisi berhasil menangkapnya.
Pria bernama Joko, warga Mataram, Semarang Timur itu tak bisa melarikan diri lantaran mesin sepeda motornya tak kunjung hidup.
Joko kedapatan sedang berpesta minuman keras jenis ciu bersama rekannya yang melarikan diri.
"Ini (mabuk mabukan) biar tidak capek pak," kata Joko.
Tak berselang lama, Joko terlihat merengut. Rupanya pria yang berprofesi sebagai tukang bangunan itu menangis.
"Saya takut pak, takut ditangkap," katanya.
Joko mungkin bisa bernafas lega, dia hanya diberi pembinaan dan "hukuman" di tempat.
Dia dihukum push up dan sebotol minuman keras jenis ciu diguyur ke tubuhnya.
"Besok besok jangan diulangi lagi," kata polisi kepada Joko. (*)