Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Majukan Industri Pariwisata Teluk Lampung, Bupati Pesawaran Janji Beri Kemudahan Izin Buat Investor

Pantai-pantai di Pesawaran sendiri sudah menjadi destinasi tujuan wisata bagi wisatawan lokal.

Editor: Willem Jonata

Laporan wartawan Tribun Lampung, Tri Purna Jaya

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Kabupaten Pesawaran memberi sinyal akan memudahkan segala perizinan bagi investor yang ingin memajukan industri pariwisata di pesisir Teluk Lampung.

Pantai-pantai di Pesawaran sendiri sudah menjadi destinasi tujuan wisata bagi wisatawan lokal.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan, pihaknya menjamin akan mempermudah perizinan yang diperlukan bagi para pelaku bisnis yang tertarik mengembangkan bisnis pariwisata di Pesawaran.

“Saya buka dunia investasi, khususnya bisnis pariwisata di Pesawaran. Saya jamin tidak akan ada kerumitan dalam perizinan, saya jamin juga berkoodinasi dengan pihak-pihak keamanan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pelaku bisnis pariwisata,” katanya usai forum diskusi Lampung Profesional, Kamis (17/3) di Hotel Bukit Randu.

Tak hanya jaminan keamanan dan kemudahan perizinan, Dendi juga mengatakan, masyarakat setempat perlu diberikan edukasi juga. Menurutnya, edukasi ini pun penting agar geliat bisnis pariwisata tetap berjalan searah dengan nilai-nilai yang dipegang masyarakat.

“Kami berikan pemahaman kepada masyarakat bahwa dunia pariwasata tidak akan merusak tatanan norma dan kearifan lokal yang ada,” katanya

Berita Rekomendasi

Pada forum diskusi yang ditaja oleh Tribun Lampung, Kompas TV, Radio Sonora, Toko Buku Gramedia, dan Tisu Tessa tersebut, Dendi juga sempat memaparkan geliat pariwisata, khususnya wisata bahari di kawasan Pesisir Teluk Lampung sudah dapat dikatakan menjadi ikon wisata bahari di Lampung.

“Pesawaran ini bukan merupakan spot terbaik pantai di Lampung. Tapi, kami adalah spot terdekat dengan ibukota provinsi," terangnya.

Bicara jarak, lanjut dia, merupakan penunjang cepat atau lambatnya dunia pariwisata akan berkembang.(*)

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas