Insiden Kecil saat Ujian Nasional Berbasis Komputer, Siswi SMAN 9 Bandar Lampung Panik
Ujian Nasional berbasis komputer (UNBK) di SMA Negeri 9 Bandar Lampung diwarnai insiden kecil.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Bayu Saputra
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Ujian Nasional berbasis komputer (UNBK) di SMAN 9 Bandar Lampung diwarnai insiden kecil.
Tika Larasari Harjito Putri, salah satu siswi, panik saat kabel LAN (local area network) terlepas dari laptop.
"Kabel LAN itu kesenggol saat saya mengerjakan soal. Seketika layar di laptop mati. Jadi saya harus mengulang login kembali. Untungnya, di soal-soal terakhir," kata Tika.
"Saya bisa login kembali sekitar dua menitan. Memang agak terganggu sih. Kemarin juga sudah diberikan pengarahan oleh sekolah. Kita harus hati-hati saat menggunakan laptop. Jangan sampai ada kabel yang kesenggol," lanjutnya.
Proktor SMAN 9 Bandar Lampung Dewi membenarkan kabel yang menempel di laptop sangat mudah terlepas jika tersenggol. Namun, meski kabel jaringan terputus, data terakhir yang telah dikerjakan tetap tersimpan di server.
Kepala SMAN 9 Bandar Lampung Hendro Suyono mengatakan, tahun ini peserta UN di sekolahnya ada 299 siswa. Sekolahnya menggunakan tiga ruang kelas berkapasitas 30 orang, dimana peserta dibagi menjadi tiga sif.
Hambatan lain dialami Taufik Qurahman, siswa SMA Ar Raihan. Menurut Wakil Kepala SMA Ar Raihan M Farhan, Taufik terpaksa ganti laptop. Karena sebelumnya Taufik harus login sampai dua kali lantaran server error.(*)