Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNNEWS.COM SLEMAN - Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa resmikan Pusat Informasi dan Edukasi Napza (Narkotika Psikotropika dan Zat Aditif lainnya) Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (14/4/2016).

Pusat Informasi dan Edukasi Napza ini bertempat di Panti Sosial Pamardi Putra Puwomartani, Kalasan, Sleman, yang selama ini menjadi tempat rehabilitasi para korban napza.

Dalam sambutanya, Khofifah mengatakan Pusat Informasi dan Edukasi Napza ini adalah tempat ketiga yang dibangun Kemensos.

Sebelumnya, kementerian yang dipimpinnya itu, mendirikan tempat sejenis di Malang Jawa Timur dan Mataram NTB dengan target 6 tempat di Indonesia.

"Ini bagian penting, karena kalau hanya mengandalkan penindakan maka kita menemukan banyak korban sehingga upaya pencegahan ini sangat penting," ujarnya.

Tempat yang disingkat PEI itu sendiri dapat menjadi pusat informasi tentang napza. Termasuk perkembangan terbaru yang mungkin belum banyak dikenali masyarakat yang dikemas secara informatif dan edukatif lewat media audio visual.

"Harapannya guru mengajak anak-anak didiknya kemari, tokoh-tokoh agama juga mengajak jamaahnya ke sini untuk mengenali jenis dan bahaya Narkoba," ujarnya.

Seusai meresmikan, Khofifah juga sempat berkeliling melihat kondisi fasilitas baru tersebut serta menonton film dokumenter tentang bahaya napza bersama para korban yang direhabilitasi di panti tersebut. (*)