Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Miris, Puluhan Siswa SD Harus Menyeberang Sungai untuk Bisa Sekolah, Lihat Videonya

Selain menyeberang sungai, para siswa tersebut harus berjalan kaki delapan kilo meter pulang pergi.

Editor: Mohamad Yoenus

Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Adiana Ahmad

TRIBUNNEWS.COM, MBAY -- Puluhan siswa sekolah dasar di Boanage dan Boarebhe, Kelurahan Dhawe, Aesesa, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), harus menyeberang sungai setiap hari untuk bisa ke sekolah.

Selain menyeberang sungai, para siswa tersebut harus berjalan kaki delapan kilo meter pulang pergi.

Para siswa yang ditemui ketika menyeberang Sungai Aesesa, Kamis (16/4/2016), mengatakan setiap hari mereka harus menyeberang sungai ke sekolah karena tidak ada jembatan penyeberangan.

Para siswa ini mengaku, jika musim hujan dan terjadi banjir, mereka terpaksa  tidak  sekolah.

"Biasanya guru-guru sudah tahu. Kalau banjir kami tidak ke sekolah," kata Riano, siswa dari Kampung Boanage, Kamis siang. (*)

Berita Rekomendasi
Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas