Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, David Tobing

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu, Suparman dan Sukiman, yang dijadwalkan berlangsung di Gedung DPRD Riau, Selasa (19/4/2016), terpaksa ditunda untuk waktu yang belum ditentukan.

Penundaan itu dilakukan setelah keluarnya instruksi langsung dari Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo, melalui pesan telegram, Senin (18/4/2016) tengah malam kemarin.

Di luar gedung DPRD Riau, barisan papan bunga ucapan selamat, terlihat dipajang berbaris di sepanjang Jalan Sudirman. Adapun spanduk berisi pemberitahuan pembatalan pelantikan bupati dan wakil bupati Rokan Hulu dan Palalawan juga terpajang di situ.

Sejumlah tamu undangan terlihat terus berdatangan ke gedung DPRD Riau, tempat acara akan berlangsung.

Sementara itu, beberapa tamu undangan yang telah hadir sejak pagi hari tadi, masih terlihat bertahan di luar gedung DPRD Riau.

Mereka tampak kecewa dengan penundaan yang terkesan mendadak itu. Sudirman, warga asal Pasir Pangaraian, Kabupaten Rokan Hulu, satu dari ratusan tamu undangan mengaku kecewa dengan penundaan itu.

Dia menegaskan Mendagri tidak memiliki dasar yang jelas untuk menunda melantik Suparman menjadi Bupati.

Surdirman mengaku, dia bersama ratusan warga lainnya dari Rokan Hulu akan bertahan di Gedung DPRD Riau sampai Suparman dan Sukiman dilantik menjadi Bupati Rokan Hulu.

Sementara itu, di dalam gedung DPRD Riau, tepatnya di Ruang Paripurna, tempat acara pelantikan akan berlangsung, terlihat kosong.

Beberapa petugas petugas terlihat mulai menyimpan kembali beberapa peralatan, menyusul batalnya acara pelantikan hari itu.(*)