Korban Amukan Suporter PS TNI: Kalau Enggak Lari ke Lapangan Pasti Saya Mati
Suporter Persegres Gresik United tersebut diinjak-injak. Wajahnya juga kena pukul. Spontan ia langsung berlari ke tengah lapangan.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Surya, Sugiyono
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Syaiful Anam (32), warga Kelurahan Telogopojok,Kecamatan Gresik yang nyaris tewas di lapangan GOR Petrokimia Gresik akibat amukan massa suporter PS TNI.
Suporter Persegres Gresik United tersebut diinjak-injak. Wajahnya juga kena pukul. Spontan ia langsung berlari ke tengah lapangan di sisi gawang pemain Persegres Gresik United.
"Kalau enggak lari ke lapangan pasti lain ceritanya. Pasti saya matilah," ucapnya.
Kerusuhan terjadi saat berlangsungnya laga Persegres Gresik United vs PS TNI di ajang Indonesia Soccer Championship, Minggu (22/5/2016).
Akibat peristiwa tersebut 48 Ultras (pendukung Persegres Gresik United) dilarikan ke rumah sakit. Beberapa di antaranya mengalami patah tulang.
Sedangkan suporter PS TNI tercatat dua orang dikabarkan mengalami luka. (*)