Baze Sulap Toyota Interior HiAce Jadi Super Nyaman Hanya Rp 615 Juta
Baze merupakan spesialis penyulap interior mobil berkapasitas di atas tujuh penumpang, sehingga terlihat sangat mewah dan elegan.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan dan Yurike Budiman
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Pameran otomotif terbesar Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 memberikan suguhan yang berbeda di dunia otomotif dalam negeri.
Perhelatan tahunan ini dimanfaatkan sejumlah industri pendukung untuk unjuk gigi di hadapan para pengunjung, seperti PT Bahana Selaras alias Baze, yang terletak di hall 2, Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang Selatan.
Baze merupakan spesialis penyulap interior mobil berkapasitas di atas tujuh penumpang, sehingga terlihat sangat mewah dan elegan.
Pemilik Baze, Bari Setiadi, mengatakan perusahaanya sanggup menyulap mobil dengan kabin standar menjadi sebuah kendaraan mewah, sehingga senyaman tempat duduk kelas eksekutif di pesawat terbang.
"Baze disebutnya luxury bus specialist. Jadi untuk Customer yang sudah punya bus atau mobil tapi mereka ingin mempunyai kebutuhan tertentu dengan interior di luar standar kita bisa sediakan," kata Bari di booth Baze kepada Tribunnews.com, Sabtu (20/8/2016).
Meski sesuai permintaan, Baze juga menawarkan konsep dan desain yang dapat menginspirasi konsumennya untuk memodifikasi mobil yang dimiliki, sesuai dengan kebutuhan.
Berbagai merek mobil pernah disulap oleh karoseri ini. Baze memamerkan mobil dengan kapasitas luas seperti Toyota HiAce dan Mercedes-Benz Sprinter, seperti yang dipajang di booth Baze di GIIAS selama 11-21 Agustus 2016.
Mobil penumpang Toyota HiAce diubah sedemikian nyaman dan ditawarkan dengan harga Rp 615 juta saja.
"Kalau Alphard di pameran ini untuk perubahan interior dari biasa menjadi seperti ini harganya 176 juta untuk interiornya saja.
Sedangkan yang populer di sini HiAce, kita jual beserta mobilnya Rp 615 juta," ungkap Bari yang sudah sejak 2006 berkecimpung di dunia interior bus.
Selain menyulap seperti kabin pesawat, Bari menambahkan, beberapa kali Baze menyulap interior bus layaknya ruangan di hotel, lengkap dengan mini bar, ruang pertemuan mini lengkap dengan sofa nyaman.
"Selain mobil pribadi, Baze memang spesialis dalam mendesign interior bus seperti Weha (White House) One. Di antara bus dia ini yang paling lux. Harganya pun berbeda. Tidak seperti bus lagi karena fasilitasnya ada toilet, ruang meeting hingga mini pantry," jelasnya.
Berbicara harga, ia menjelaskan biaya di pameran selama GIIIAS berlangsung memang berbeda. Harganya bisa lebih miring dari biasanya.
"Mercedes-Benz Sprinter ini mobil built up dari Jerman, dia datang ke Indonesia dalamnya kosong biasanya memang kalau pembeli Sprinter pasti melakukan perubahan di dalamnya. Ini sudah kita ubah, kalau sama mobil jadi Rp 1,25 milyar," ujarnya.
Sedangkan untuk pengerjaan yang didesain lebih rumit dan bukan menggunakan konsep Baze, maka harga dan waktu pengerjaannya akan disesuaikan dengan tingkat kesulitan konsep yang diinginkan.
"Harga dilihat dari fasilitas dan tingkat kesulitan. Kalau ubah bangku-bangku gampang tapi kalau setiap bangku dia mau ada tv nya itu harganya beda, kalau bus biasanya pengerjaan memakan waktu sebulan," ujarnya.
Bagi modifikator yang ingin menggunakan jasa Baze, ada baiknya datang langsung ke GIIAS 2016 yang akan berakhir 21 Agustus 2016 mendatang. (*)