Program Gala Mengajar Ganesha Merangkul (MI-53) : Rangkul Warga, Berdayakan Desa Sirnajaya
Ganesha Merangkul mengadakan Program Gala Mengajar yang bertujuan merangkul warga dan memberdayakan masyarakat untuk peduli akan pendidikan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu tujuan pengiriman muda-mudi yang terpilih sebagai Penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Indonesia (LPDP) Kementerian Keuangan RI, yakni melakukan pengabdian kepada masyarakat serta berkontribusi pada pembangunan negara.
Muda-mudi penerima beasiswa tersebut mengadakan aksi Menyapa Indonesia dengan serangkaian Program bertajuk Ganesha Merangkul Menyapa Indonesia, Pengiriman angkatan ke-53 (MI-53). Program Ganesha Merangkul bertujuan untuk melakukan peningkatan kualitas dan angka sadar pendidikan.
Program Ganesha Merangkul memilih Desa Sirnajaya, Dusun III, yang terletak di Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor yang menjadi sasaran utama PK-53. Desa dengan mayoritas lahan yang terletak di atas lereng, jalan desa yang berbatu-batu, serta infrastruktur yang tidak memadai, menjadikan desa ini paling membutuhkan bantuan dan pembangunan.
Ketua MI dari Persiapan Keberangkatan Angkatan 53 (PK-53), AtinaIzza menyebutkan program utama Ganesha Merangkul, antara lain: Sakola Abdi, Rumah Cahaya dan Gala Mengajar. Sakola Abdi merupakan penyediaan sarana belajar yang layak untuk MI dan MTs melalui pembangunan sekolah. Rumah Cahaya terfokus pada revitalisasi perpustakaan yang ada di Dusun III sehingga dapat berfungsi semaksimal mungkin. Program terakhir yaitu Gala Mengajar merupakan program pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan baik formal dan informal.
Gala Mengajar memiliki 5 sub-program, yaitu Kelas Gala, Guru Gala, Orang Tua Gala, Gala PKK dan Gala Berwirausaha. Semua kegiatan Gala Mengajar melibatkan peran serta berbagai pihak, mulai dari guru sekolah, orang tua wali murid sampai dengan wargadesa.
Kelas Gala merupakan program pengajaran bagi siswa SD, MI, dan MTS tentang materi formal maupun informal guna mengasah dan meningkatkan minat dan bakat siswa. Kelas ini adakan untuk memotivasi siswa SD/MI/MTs untuk melanjutkan sekolah. Program kelas gala perdana dilakukan Tim Ganesha Merangkul, bertempat di SDN 04 Sirnajaya, hari Sabtu (16/04/2016).
Tak hanya memberikan pengajaran kepada siswa, Tim Ganesha Merangkul juga mengadakan program Guru Gala untuk meningkatkan kompetensi yang sesuai standar Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) dan keterampilan menggunakan alat peraga sekolah bagi 22 (dua puluh dua) orang guru di Desa Sirnajaya. Tim Ganesha memulai program dengan pretest (test awal) dan observasi kegiatan belajar mengajar guru MTs Al Inayah, hari selasa (11/04/16).
Orangtua Gala juga mendapat program pendampingan mengenai pentingnya pendidikan bagi anak-anak. Orangtua diharapkan mengerti akan pentingnya pendidikan yang lebih tinggi. Tim Ganesha melakukan tatap muka antara siswa dan orangtua murid di Dusun Sirnajaya, pada hari Jumat dan Sabtu (13-14/04/2016).
Tak cukup sampai disitu, Tim Ganesha menjangkau ibu-ibu PKK melalui program Gala PKK. Program Gala PKK dimulai dari strukturisasi PKK yang ada di dusun III serta pelatihan kesehatan kepada ibu-ibu PKK Desa Sirnajaya. Program gala PKK “Ibu Sehat, Anak Sehat”diadakan Tim Ganesha, hari Sabtu (21/05/2016).
Program terakhir adalah program peningkatan perekonomian desa melalui UMKM,yaitu Gala Berwirausaha. Gala Berwirausaha dilakukan melalui penyuluhan petani yang dibawakan oleh Agus W. Anggara dari Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, hari Jumat (3/06/2016).
Gala Mengajar menunjukkan hasil positif, terlihat dari target yang dicapai dari masing-masing program. Target Kelas Gala tercapai dengan kehadiran 50 peserta murid SD/SMP, 5 Relawan Pengajar serta 25 Peserta Termotivasi. Program Guru Gala juga telah target menghasilkan guru yang memenuhi 4 kompetensi inti. Selanjutnya, Gala Orangtua memenuhi target kehadiran 30 orangtua murid serta 5 murid lanjut sekolah untuk tingkat SMA/SMK. Sedangkan Gala PKK telah mampu membentuk struktur pengurusan PKK, program kerja untuk setahun serta tersedianya alat timbang bayi dan alat ukur tensi daerah di Posyandu Dusun III. Terakhir, Gala Berwirausaha terwujud melalui peserta yang terampil menggunakan komputer, internet dan e-commerce serta peningkatan keuntungan.