TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang masa mudik hari raya Idulfitri 1443H, Bea Cukai memastikan kesiapan melayani dan mengawasi penumpang perjalanan luar negeri dan/atau dalam negeri.
Untuk pemudik luar negeri yang menggunakan alat transportasi udara, Bea Cukai selama ini telah memberlakukan pengawasan dan pelayanan kepabeanan barang penumpang selama 24 jam penuh di bandar udara dan dipastikan seluruh petugas Bea Cukai telah memperoleh vaksinasi booster untuk menjamin keselamatan, baik petugas maupun penumpang perjalanan luar negeri.
“Unit vertikal Bea Cukai yang bertugas menangani pelayanan dan pengawasan kepabeanan di bandar udara internasional, seperti Bea Cukai Soekarno-Hatta, akan tetap mengotimalkan pengawasan dan pelayanan penumpang perjalanan luar negeri selama masa mudik lebaran tahun 2022. Bahkan kantor tersebut akan menambah jumlah petugas untuk mengantisipasi pertambahan jumlah penumpang dari luar negeri," ungkap Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana, pada Selasa (12/4/2022).
Bea Cukai Soekarno Hatta pun telah menerima arahan resmi atas persiapan pelayanan dan pengawasan mudik lebaran 2022 dalam Rapat Persiapan Operasi Angkutan Udara di Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta yang dipimpin Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy pada tanggal 7 April 2022 lalu.
Kesiapan serupa juga ditunjukkan Bea Cukai Ngurah Rai yang melengkapi layanan kepabeanan terhadap penumpang internasional dengan menyediakan inovasi Electronic Customs Declaration (E-CD).
Hal ini merupakan upaya digitalisasi dokumen customs declaration untuk penumpang internasional, sehingga lebih efektif dan efisien. Inovasi ini bahkan telah mendapatkan apresiasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno ketika tiba dari Australia di Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Minggu (10/4/2022).
Dikatakan Hatta, Bea Cukai berkomitmen untuk memberikan kemudahan bagi para pengguna jasanya, dan hal tersebut telah direalisasikan dalam bentuk inovasi, salah satunya E-CD yang ditujukan untuk memberikan kenyamanan bagi pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Indonesia melalui Bali.
"Aplikasi E-CD memungkinkan pelaku perjalanan Luar Negeri (PPLN) menyampaikan formulir customs declaration secara elektronik dan paperless, sejak dua hari sebelum kedatangan, dengan mengakses cdbali.net. Kami berharap inovasi ini dapat dimanfaatkan oleh PPLN yang akan tiba pada saat mudik lebaran 2022 sehingga proses pelayanan dan pengawasan di Bandara Ngurah Rai dapat terlaksana dengan efektif dan efisien," ujarnya.