TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman meminta kepada PT Pertamina (Persero) untuk meninjau ulang keputusannya menaikkan harga gas elpiji tabung 12 kilogram.
Pernyataannya ini dia sampaikan dalam keterangan persnya saat melakukan peninjauan mendadak ke salah satu pangkalan gas elpiji di Purwokerto, Sabtu (4/1/2014).
Irman Gusman menyatakan dirinya kecewa dengan kenaikan harga elpiji 12 kg per 1 Januari lalu karena dilakukan tanpa sosialisasi dan sangat memberatkan masyarakat.
"Kami mendesak Pertamina untuk meninjau ulang keputusan yang menaikkan harga gas elpiji tabung 12 kg secara mendadak dengan kenaikan mencapai 65 persen. Rakyat akan terasa berat," kata Irman dalam rilisnya.
Irman Gusman di damping sekjen DPD RI Sudarsono, dan anggota DPD Propinsi Jateng, Danti sempat berdialog dengan pemilik pangkalan elpiji UD Margo Mulyo Bambang Purnomo.
Didapatkan informasi harga jual tabung gas 12 kilo kini berkisar Rp 126 ribu dari sebelumnya di harga sekitar Rp 80 ribuan. Namun harga di tingkat pengecer kepada konsumen sudah melonjak menjadi sekitar Rp 140 ribu.