TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP mencatatkan laba bersih sebesar Rp 341 miliar sepanjang kuartal I 2014. Angka tersebut diketahui naik 38 persen dibandingkan realisasi kuartal I tahun lalu sebesar Rp 247 miliar.
Berdasarkan keterangan tertulisnya, peningkatan laba perseroan dipicu oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 28 persen menjadi Rp 907 miliar dari sebelumnya pada kuartal I 2013 sebesar Rp 709 miliar.
Sejalan dengan itu, Bank OCBC NISP juga berhasil menumbuhkan asetnya sebesar 17 persen menjadi Rp 94,8 triliun dari sebelumnya Rp 81,3 triliun di kuartal I 2013.
Penyaluran kredit Bank ICBP NISP tercatat tumbuh 18 persen dari Rp 53,6 triliun menjadi Rp 63,5 triliun. Sedangkan DPK yang berhasil dihimpun hanya tumbuh 6 persen dari Rp 59,3 triliun menjadi Rp 62,8 triliun.
Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur Bank OCBC NISP, menjelaskan Bank OCBC NISP akan senantiasa meningkatkan kualitasnya secara berkesinambungan, guna memberikan pelayanan terbaik bagi nasabah.
"Upaya tersebut termasuk menghadirkan program-program unggulan yang bernilai tambah bagi nasabah," katanya, Senin (28/4/2014).
Dengan harapan kondisi perekonomian Indonesia akan semakin membaik dan kepercayaan serta dukungan seluruh stakeholders Bank OCBC NISP, Parwati yakin akan mampu meraih pertumbuhan yang berkelanjutan.