TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) saat ini sedang melakukan pengkajian nilai investasi terkait pembangunan pabrik semen di Papua. Diharapkan, pada 2015 pembangunan pabrik bisa dimulai.
"Itu kita persiapkan, kita harapkan dalam waktu dekat selesai, ini masalah desain pabrik supaya investasinya tidak terlalu besar di sana," kata Dwi di Jakarta, akhir pekan ini.
Pabrik yang direncanakan, akan memakan lahan seluas 500 hektare tersebut nantinya akan memiliki kapasitas 1 juta ton per tahun. Di mana, saat ini perseroan memiliki kapasitas produksi sebanyak 31,8 juta ton per tahun.
"Mengenai investasinya, sekitar Rp1,8 triliun, dananya nanti dari perbakan dan kas. Kita harapkan tahun depan sudah bisa dimulai (dibangun)," kata Dwi.
Adapun alasan pemilihan Papua, kata Dwi, selain untuk menjaring pasar Papua tetapi juga untuk menekan biaya pengiriman. Sehingga, nantinya terjadi efisiensi dan mendorong pendapatan perseroan.
"Kita mendekati pasar Indonesia bagian Timur, selama ini kan dipasok dari Barat dan Tengah, dengan mendekati pasar, maka ongkos logistiknya bisa kita efisienkan," tutur Dwi.