News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tingkat Keterisian Citilink Capai 80 Persen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesawat Citilink Airbus A320-200 yang batal berangkat di Bandara Depati Amir, Bangka tujuan Soekarno-Hatta.

TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA  - Setelah sukses melakukan restrukturisasi rute dan penggantian armada, PT Citilink Indonesia terus menggenjot pembukaan rute-rute penerbangan baru. Dengan target penerbangan 11 penumpang dalam satu tahun di tahun 2015, penambahan 15 armada pun disiapkan.

Selain menambah satu unit armada pesawat hingga akhir 2014 ini, PT Citilink Indonesia juga bersiap menambah 5 pesawat lagi di tahun 2015.

"Di tahun 2016  akan ada tambah lagi sekitar 10 unit hingga 11 unit pesawat," kata Troficiendy Soeroso, Chief Commercial Officer PT Citilink Indonesia, saat acara Agent Gathering di Surabaya, Kamis (4/12).

Saat ini Citilink memang masih berkonsentrasi untuk menggarap pasar domestik, khususnya untuk Indonesia Timur karena besarnya potensi yang ada.

Selain dengan membuka lima rute baru dari Surabaya sejak Oktober hingga November kemarin, yaitu Surabaya-Pekanbaru, Surabaya-Palembang, Surabaya-Padang, Surabaya-Makassar dan Surabaya-Palangkaraya, Citilink juga berencana membuka beberapa rute baru dari Surabaya.

Terkait tingkat keterisian kursi pesawat atau loadfactor ia mengatakan tahun ini rata-rata mencapai 83% dari target 85%. Hal ini dipicu oleh terjadinya gunung meletus dan kabut yang kerap terjadi di beberapa wilayah.

Pada kesempatan yang sama, VP Sales and Distribution PT Citilink Indonesia, Agus Dewanto mengatakan, tahun ini adalah tahun kebangkitan bagi Citilink, setelah pada tahun 2010an sempat terseok dan mulai bergerak kembali pada tahun 2012.

Melalui berbagai inovasi dan terobosan, akhirnya pada tahun ini Citilink mampu berkibar kembali dengan merekrut banyak agent perjalanan. Saat ini, ada sekitar 600 agent yang menjualkan tiket penerbangan Citilink.

"Bahkan 75% dari total revenue kami dari penjualan agen. Sementara penjualan dari lainnya hanya berkontribusi sebesar 25%. Sebagai penghargaan untuk mereka, saat ini kami memberikan penghargaan untuk 12 agen perjalanan terbaik di Surabaya," ujar Agus. (sri handi lestari)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini