TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi menilai buruh yang mogok, bukanlah pekerja yang sebenarnya.
Menurut Sofjan semua buruh yang berdemonstrasi hari ini, adalah pengangguran yang mengaku buruh.
"Itu yang mogok itu bukan orang yang bekerja," ujar Sofjan di Jakarta, Selasa (24/11/2015).
Sofjan mengungkapkan buruh yang mogok bekerja akan dipangkas upahnya. Hal itu sudah sesuai kesepakatan antara para pengusaha dan pemberi kerja kepada karyawannya.
"Kalau kamu mogok kita potong gajinya dan tunjangan lainnya," kata Sofyan.
Mantan Ketua Umum Apindo menegaskan pihaknya tidak akan turun ke jalan untuk demonstrasi. Hal itu sudah dimasukan ke dalam perjanjian seluruh anggota yang tergabung dalam anggota asosiasi.
"Kita sudah kasih surat resmi kepada seluruh perusahaan anggota Apindo bahwa kita nggak ikut mogok," jelas Sofyan.
Sebelumnya diketahui ada 4 juta buruh turun ke jalan hari ini. Tujuan mereka melakukan demonstrasi dan mogok kerja karena menolak Peraturan Pemerintah no.78 tahun 2015 mengenai pengupahan yang dihitung melalui inflasi dan Produk Domestik Bruto.