Laporan Wartawan Tribunnews.com, Sylke Febrina Laucereno
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi digital yang tumbuh semakin pesat, menawarkan kemudahan dan biaya yang lebih murah untuk masyarakat dalam mendapatkan informasi keuangan yang lengkap dan akurat.
CEO PT Puncak Finansial Utama John Patrick Ellis mengatakan, saat ini konsumen telah mengubah cara untuk dalam memilih dan membeli sebuah produk.
"Kini push marketing telah berubah menjadi pull marketing, jadi konsumen lebih nyaman untuk tertarik dalam membeli dibanding dipaksa membeli," kata JP pada konferensi pers CekAja.com Memimpin pasar e-commerce finansial Indonesia di Jakarta, Kamis (3/12/2015).
Dia menambahkan, dari survei yang pernah dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga saat ini baru ada sekitar 50 persen penduduk Indonesia yang memiliki akses ke jasa perbankan.
"Karena itu, platform digital untuk layanan finansial menjadi satu-satunya solusi efektif atas masalah tersebut," ujar JP. Dia mengharapkan dengan hadirnya layanan CekAja.com diharapkan bisa meningkatkan akses masyarakat ke layanan finansial hingga 20 persen.
JP menjelaskan, dengan menggunakan konsep teknologi mesin perbandingan dari Jerman, CekAja.com memberikan perbandingan semua jenis produk finansial seperti kredit, investasi dan produk finansial syariah.
"Teknologi yang dimiliki CekAja.com sangat aman dan mengikuti regulasi perlindungan pelanggan yang diatur oleh pemerintah," kata dia.
Selain perbandingan produk finansial, CekAja.com juga berkomitmen untuk mendorong edukasi dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia lewat berbagai media. Antara lain, artikel informatif yang tepat guna, forum, livechat, call center dan konsultasi keuangan bersama MoneyMaster yang terdiri dari tim ahli perencanaan finansial.
Melalui puluhan mitra bank, asuransi dan lembaga pembiayaan (multifinance) di Indonesia CekAja.com merupakan solusi untuk menghemat biaya dan waktu untuk mendapatkan deal yang menguntungkan.