TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Perusahaan pembiayaan PT Indomobil Finance Indonesia akan menawarkan obligasi senilai Rp 1,5 triliun. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, obligasi yang bertajuk Obligasi Berkelanjutan II Indomobil Finance Tahap III Tahun 2016 tersebut akan terbagi dalam tiga seri.
Rinciannya, Seri A sebesar Rp 592 miliar dengan kupon 9,6%. Instrumen yang bertenor 370 hari tersebut akan jatuh tempo pada 26 Maret 2017. Lalu, Seri B sebanyak Rp 444 miliar dengan kupon 10,5%. Obligasi yang bertenor tiga tahun ini tenggat waktunya 16 Maret 2019. Seri C senilai Rp 464 miliar dengan kupon 10,65%. Surat utang yang bertenor empat tahun tersebut bakal kadaluarsa pada 16 Maret 2020.
Masa penawaran berlangsung pada 10-11 Maret 2016. Penjatahan akan digelar pada 14 Maret 2016, lalu didistribusikan secara elektronik pada 16 Maret 2016. Perusahaan akan membayar kupon setiap tiga bulan dengan pembayaran bunga pertama jatuh pada tanggal 16 Juni 2016.
Obligasi ini akan dicatat di Bursa Efek Indonesia pada 17 Maret 2016. Adapun penjamin pelaksana emisi obligasi ini adalah PT BCA Sekuritas, PT CIMB Securities Indonesia, PT DBS Vickers Securities Indonesia, PT Indo Premier Securities, PT RHB Securities Indonesia, serta PT Nikko Securities Indonesia.
Penawaran obligasi ini merupakan bagian dari Obligasi Berkelanjutan II Indomobil Finance dengan target dana Rp 3 triliun.
Sebelumnya, perusahaan telah meluncurkan Obligasi Berkelanjutan II Indomobil Finance Tahap I Tahun 2015 pada 24 April 2015 sebesar Rp 500 miliar.
Lalu Obligasi Berkelanjutan II Indomobil Finance Tahap II Tahun 2015 pada 6 November 2015 sebesar Rp 590 miliar.
Reporter Maggie Quesada Sukiwan
Editor Dupla KS
PENERBITAN OBLIGASI