TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Konsorsium bank-bank BUMN yang terdiri dari PT Bank BRI Tbk, PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) meneken pengucuran kredit sindikasipembangunan jalan tol Solo-Kertosono Rp 7,7 triliun.
Bak BRI dipercaya menjadi Joint Mandated Lead Arranger and Book Runner (JMLAB) dan Agen dalam penyaluran kredit sindikasi ini.
Kredit disalurkan kepada dua perusahaan patungan PT Jasa Marga Tbk dan PT Waskita Toll Road, PT Solo Ngawi Jaya dan PT Ngawi Kertosono Jaya.
Dalam keterangan resminya Kamis (14/4/2016), pembiayaan sindikasi yang bertenor 15 tahun ini dibagi atas dua bagian.
Pertama, untuk pembangunan ruas Solo–Mantingan-Ngawi senilai Rp 4,37 triliun dengan pelaksana PT Solo Ngawi Jaya. Kedua Ngawi–Kertosono senilai Rp 3,37 triliun, dengan pelaksana PT Ngawi Kertosono Jaya.
“Kami bangga dapat menjadi Joint Mandated Lead Arranger and Book Runner (JMLAB) dan Agen dalam penyaluran kredit sindikasi dalam hal pembiayaan pembangunan Tol Solo-Ngawi-Kertosono," kata Hari Siaga, Sekretaris Perusahaan Bank BRI.
Hari menjelaskan, pembiyaan ini merupakan langkah nyata dunia perbankan untuk terlibat secara aktif dalam pembanguan daerah.